Sukses


6 Sifat Sahabat Nabi yang Bisa Dipahami Umat Muslim

Bola.com, Jakarta - Memahami dan meneladani sifat-sifat para sahabat nabi merupakan hal yang penting. Hal itu karena mereka merupakan teladan utama dalam pengamalan ajaran Islam.

Sifat-sifat mulia para sahabat nabi tidak hanya menggambarkan ketaatan dan kesetiaan kepada Allah Swt. dan Rasul-Nya, tetapi juga menampilkan cara hidup yang selaras dengan prinsip-prinsip agama yang benar.

Ada enam sifat dari para sahabat Nabi Muhammad saw. yang penting untuk dipahami. Lebih dari itu, meneladani keenam sifat ini juga memperkukuh keimanan dan memperkuat komitmen terhadap ajaran Islam.

Keteladanan yang ditunjukkan oleh para sahabat nabi menjadi bukti nyata bahwa menjalani kehidupan sesuai ajaran agama dapat membawa kedamaian, keadilan, dan harmoni dalam masyarakat.

Berikut ini ulasan lebih mendalam tentang enam sifat sahabat nabi yang bisa dipahami umat muslim, disadur dari Liputan6, Jumat (23/8/2024).

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Sifat Sahabat Nabi

1. Keyakinan yang Kuat Terhadap Dua Kalimat Syahadat

Dalam buku berjudul Super Spiritual Quotient (SSQ): Sosiologi Berpikir Qur`ani dan Revolusi Mental (2017) oleh Ervin Nilil Fikri dan Syahrul Akmal Latif, disebutkan beberapa sifat sahabat Nabi Muhammad saw. dalam menjalankan keyakinan mereka.

Satu di antara sifat utama tersebut adalah keyakinan yang kuat terhadap dua kalimat syahadat. Sifat ini menandakan pentingnya bagi setiap umat muslim untuk menjadikan keimanan kepada Allah Swt. sebagai fokus utama dalam kehidupan, dengan dua kalimat syahadat menjadi fondasi yang kuat dalam memperkuat keyakinan dan mengalihkan tujuan hidup dari aspek duniawi kepada ketuhanan.

"Allah menyatakan tidak ada Tuhan selain Dia; demikian pula para malaikat dan orang berilmu yang menegakkan keadilan, tidak ada tuhan selain Dia, Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana." (QS. Ali-Imran: 18)

2. Mengedepankan Kepentingan Allah Swt. dan Rasul-Nya

Selain keyakinan, sifat khusus yang dimiliki sahabat nabi adalah paradigma yang kukuh terkait dengan salat khusyu wal khudu’.

Hal ini memunculkan sikap mental yang mengedepankan kepentingan Allah Swt. dan Rasul-Nya di atas segala hal lainnya. Paradigma ini mencerminkan sifat rendah hati, tekun, disiplin, tenang, teguh pendirian, serta fokus dalam menjalankan ajaran Islam.

3 dari 5 halaman

Sifat Sahabat Nabi

3. Berani Menjalankan Ajaran Islam yang Benar

Sifat lain yang turut dijelaskan adalah ilmu ma’a dzikir (ilmu yang disertai zikir). Sifat ini menandakan kemampuan sahabat nabi dalam menghadapi kebenaran, tunduk, dan taat terhadap dalil-dalil yang benar.

Sifat ini juga menunjukkan keberanian mereka dalam menjalankan ketaatan terhadap ajaran Islam yang benar, didukung oleh pengetahuan dan keimanan yang kukuh, serta kesediaan untuk mengikuti ajaran yang sesuai ajaran agama Islam.

“Hai orang-orang beriman apabila dikatakan kepadamu: Berlapang-lapanglah dalam majlis", maka lapangkanlah niscaya Allah akan memberi kelapangan untukmu. Dan apabila dikatakan: Berdirilah kamu", maka berdirilah, niscaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan." (QS. Al-Mujadalah: 11)

4 dari 5 halaman

Sifat Sahabat Nabi

4. Memiliki Keimanan yang Kuat dan Pengorbanan yang Besar

Di dalam buku berjudul Khulafaur Rasyidin (2019), sifat sahabat Nabi Muhammad saw. tergambar jelas dari empat sosok Khulafaur Rasyidin, yakni sahabat-sahabat nabi yang dipilih karena kepantasan dan kelebihannya.

Abu Bakar As Sidiq terkenal dengan keimanan yang kukuh terhadap ajaran Islam. Ia adalah orang pertama yang membenarkan peristiwa Isra Mikraj, menunjukkan tingginya keyakinan pada Nabi Muhammad saw. sebagai utusan Allah Swt.

Ketulusan dan kesungguhannya tercermin dalam pengorbanan besar yang dilakukannya, seperti saat ia mengorbankan harta bendanya untuk mendukung perjuangan nabi. Ketabahannya saat dihadapkan pada ujian dan pengorbanan yang luar biasa menjadikannya anutan bagi umat muslim dalam menghadapi cobaan.

Ada pula Usman bin Affan, ia sahabat Nabi Muhammad saw. yang dermawan dan suka membantu. Kelebihan materi yang dimilikinya tidak membuatnya kikir, melainkan ia senantiasa berbagi dengan orang lain, terutama dalam memberikan kebebasan kepada budak-budak muslim.

5 dari 5 halaman

Sifat Sahabat Nabi

5. Kepemimpinan yang Berani dan Jujur

Umar bin Khattab dikenal karena keberaniannya. Memiliki kepribadian yang teguh dan tidak ragu dalam mempertahankan kebenaran serta memberlakukan keadilan. Gelarnya sebagai "Singa Padang Pasir" mencerminkan keberaniannya dalam menghadapi tantangan.

Kejujurannya dalam menjalankan kepemimpinan membuatnya dihormati dan diakui oleh masyarakat, baik kaum muslim maupun nonmuslim, sebagai pemimpin yang adil dan tegas. Ia dikenal karena perhatian besar terhadap kebutuhan rakyatnya.

6. Kecermatan dalam Pengetahuan dan Kepemimpinan

Ali bin Abi Thalib adalah figur yang memiliki kecerdasan luar biasa. Kecerdasannya ini tidak hanya terlihat dalam pengetahuan agama yang mendalam, tetapi juga dalam kepemimpinannya. Sebagai satu-satunya sahabat yang dididik langsung oleh Rasulullah sejak kecil, Ali memiliki pengetahuan mendalam tentang ajaran Islam dan kebijaksanaan dalam memimpin.

Ketegasan dalam mempertahankan kebenaran dan keberanian dalam menghadapi situasi sulit menjadi ciri khasnya yang memukau.

 

Disadur dari: Liputan6.com (Penulis: Laudia Tysara, Editor: Anugerah Ayu Sendari. Published: 16/11/2023).

Dapatkan artikel Islami berbagai tema lain dengan mengeklik tautan ini.

Video Populer

Foto Populer