Arsitek Timnas Indonesia: Alfred Riedl Disodok 4 Pelatih Spanyol

Bola.com, Jakarta - Kontrak Alfred Riedl sebagai pelatih Timnas Indonesia level senior telah berakhir pasca Piala AFF 2016. PSSI belum memutuskan siapa penggantinya. Namun, sudah ada enam pelatih asing diseleksi. Mereka dipersiapkan menangani dua timnas sekaligus.

Alfred Riedl sendiri membuka opsi menangani Tim Merah-Putih level U-22 di pentas SEA Games 2017. Menurut arsitek asal Austria itu tantangan menangani Timnas Indonesia level junior sama besar dengan senior. Event SEA Games 2017 disebutnya juga bergengsi di level persaingan Asia Tenggara.

"Saya datang ke Indonesia bukan karena uang, ada tantangan menarik yang saya kejar. Saya penasaran ingin mengangkat level prestasi negara ini. Indonesia negara besar yang punya banyak pemain berbakat, namun selalu kurang beruntung di persaingan internasional," kata pelatih berusia 67 tahun tersebut.

Alfred yang saat ini sedang menikmati libur Natal dan tahun baru, sejatinya tidak ingin berdiskusi serius soal Timnas Indonesia. Ia ingin bersantai dulu selepas sukses mengantar Tim Garuda ke final Piala AFF 2016.

Ia hingga saat ini belum diajak bicara oleh PSSI soal pekerjaan lanjutan di Timnas Indonesia. Alfred menilai hal itu merupakan sebuah kewajaran, karena PSSI kudu melakukan diskusi serius dengan banyak pihak sebelum memutuskan yang terbaik buat sepak bola Indonesia.

“Saya mendapat kabar kalau PSSI akan menggelar pertemuan besar membahas soal timnas pada awal Januari. Kita tunggu saja nanti apa keputusannya," ungkap Alfred Riedl.

Walau dianggap berhasil menyajikan keajaiban di pentas Piala AFF 2016, Alfred diragukan bakal melanjutkan tugasnya di Timnas Indonesia. Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, memberi sinyal kalau PSSI tengah melakukan negosiasi dengan empat orang pelatih asal Spanyol. Mereka diproyeksikan menangani Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2017.

Edy Rahmayadi yang juga menjabat Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat tersebut mengatakan, bahwa ada enam pelatih asing yang diseleksi. Empat di antaranya asal Spanyol.

"Saat ini berbicara soal kualitas, Spanyol salah satu negara  yang memiliki banyak pelatih bagus. Kami pun berpegang pada hal itu. PSSI tengah melakukan pembicaraan dengan beberapa pelatih asal negara tersebut. Namanya untuk sementara kami simpan," ujar Edy.

Bola.com mendapat bocoran negosiasi dengan pelatih SEA Games 2017 sudah digeber sejak menjelang final leg kedua Piala AFF 2016 yang mempertemukan Indonesia Vs Thailand.

"Ada beberapa yang tengah diseleksi. Kami sangat hati-hati memilih pelatih buat SEA Games 2017, karena target yang dipasang tinggi, wajib juara," ujar Fanny Irawan, Deputi Sekjen PSSI saat dijumpai Bola.com di Hotel Aston tempat menginap Timnas Indonesia.

Demi efisiensi, nakhoda yang akan menangani Timnas Indonesia U-22 bakal rangkap jabatan dengan level senior. Pada tahun 2017 Tim Merah-Putih senior tidak menjalani aktivitas event internasional apa-apa, karena Indonesia tidak ikut serta pada Kualifikasi Piala Asia 2019 dan Piala Dunia 2018.