Rapor Pemain Timnas U-22: Septian Gemilang, Ezra Curi Perhatian

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-22 tampil dominan saat mengalahkan Filipina 3-0 pada laga kedua Grup B SEA Games 2017 di Stadion Shah Alam, Selangor, Kamis (17/8/2017).

Penguasaan bola tim asuhan Luis Milla mencapai 66 persen. Selain itu, Tim Garuda Muda juga melepaskan lima tembakan dan tiga di antaranya berbuah gol.

Tiga gol Timnas Indonesia U-22 dicetak Septian David Maulana (7'), Muhammad Hargianto (45+1), dan Saddil Ramdani (58').

Hasil positif ini tidak lepas dari penampilan apik yang ditunjukkan para penggawa Timnas Indonesia U-22 sepanjang pertandingan. Rotasi pemain yang dilakukan Luis Milla dengan memainkan Putu Gede, Yabes Roni, Saddil Ramdani, dan Ezra Walian sebagai starter juga berjalan baik.

Lantas, siapa saja pemain yang tampil apik saat mengalahkan Filipina? Berikut rapor pemain versi Bola.com:

Kiper

Kurniawan Kartika Ajie

Kurniawan Kartika Ajie bermain lebih tenang di pertandingan ini. Minimnya tekanan yang diberikan lini depan Filipina juga membuatnya tidak terlalu sibuk di bawah mistar.

Kiper nomor satu Timnas Indonesia U-22 ini hanya melakukan satu penyelamatan sepanjang 90 menit, yakni saat memblok tembakan Javier Gayoso dari dalam kotak penalti pada babak kedua.

Nilai: 7,5

2 dari 4 halaman

Bek

Putu Gede Juni Antara

Bek berdarah Bali ini diplot Luis Milla menggantikan Gavin Kwan Adsit di posisi bek kanan. Putu Gede membayar kepercayaan itu dengan permainan lugas dan tanpa kompromi.

Putu Gede sangat disiplin dalam menjaga daerahnya. Ia juga menyumbang satu assist untuk terciptanya gol pertama yang dicetak Septian David.

Nilai: 8

Hansamu Yama Pranata

Kapten Timnas Indonesia U-22 ini kembali tampil solid di jantung pertahanan. Hansamu membuat striker Filipina, Javier Gayoso, mati kutu sepanjang pertandingan.

Namun, penampilan apik Hansamu melawan Filipina, bukan tanpa cela. Bek jangkung ini beberapa kali bereaksi agak berlebihan dan bersikap emosional. Ia juga mengantongi satu kartu kuning pada laga ini.

Nilai: 7,5

Ricky Fajrin Saputra

Pemain "darurat" di jantung pertahanan ini tampil hampir tanpa cela. Meski bukan berposisi asli sebagai bek tengah, Ricky mampu beradaptasi dengan baik dan jarang salah posisi.

Ricky juga beberapa kali mampu memotong umpan yang coba diarahkan pemain Filipina ke jantung pertahanan. Secara keseluruhan Ricky bermain bagus pada laga keduanya sebagai bek tengah.

Nilai: 7,5

Rezaldi Hehanussa

Bek Persija Jakarta ini cukup aktif membantu serangan Timnas Indonesia U-22. Ia juga mampu menjalin kerja sama yang baik dengan Saddil Ramdani, Yabes Roni maupun pemain pengganti, Osvaldo Haay yang bergantian ditugaskan mengisi pos sayap kiri Tim Garuda Muda.

Dalam beberapa kesempatan, pemain yang akrab disapa Bule ini juga melepaskan umpan silang namun belum bisa memberikan kontribusi untuk terciptanya gol timnas.

Nilai: 7

3 dari 4 halaman

Gelandang Tengah dan Winger

Muhammad Hargianto

Pemain asal Jakarta ini memang tandem sehati Evan Dimas di lini tengah sejak masih sama-sama memperkuat Timnas Indonesia U-19. Maka tak mengherankan jika keduanya sangat baik saat melakukan rotasi posisi.

Hargianto tidak hanya punya visi bermain bagus tetapi juga berani melakukan duel dengan pemain lawan. Apresiasi juga patut diberikan kepada Hargi karena menyumbang satu gol.

Nilai: 8,5

Evan Dimas Darmono

Evan Dimas merupakan motor serangan dan kunci dari permainan Timnas Indonesia U-22 saat menaklukkan Filipina. Evan bukan hanya bagus dalam mengatur serangan tetapi juga salah satu pemain yang kuat dalam melindungi bola.

Penampilan apik Evan di lini tengah membuat The Pinoys kewalahan. Meski tidak mencetak gol, Evan Dimas tetap merupakan salah satu pemain terbaik di laga ini.

Nilai: 8

Septian David Maulana

Septian David pantas dinobatkan sebagai pemain terbaik Timnas Indonesia U-22 di laga ini. Hal itu tidak lepas dari satu gol dan satu assistnya untuk kemenangan Timnas Indonesia U-22.

Pemuda berusia 20 tahun ini tergolong pemain pintar. Septian David bisa tiba-tiba berada di kotak penalti atau jadi pemain yang bertugas membuka ruang bagi rekan setimnya agar bisa masuk ke kotak penalti. Pemain Mitra Kukar ini juga selalu tampil konsisten di setiap pertandingan.

Nilai: 9

Yabes Roni Malaifani

Winger Bali United ini membuat sektor bek sayap Filipina kerepotan. Namun kecepatan yang ia miliki tidak diimbangi dengan kemampuan memberikan umpan yang baik.

Yabes memang memberikan dampak positif di sisi kanan penyerangan. Hanya saja penampilannya melawan Filipina tidak bisa dibilang istimewa.

Nilai: 7

Saddil Ramdani

Penampilan winger berusia 18 tahun ini tidak terlalu bagus di babak pertama. Ia kerap terburu-buru dalam melakukan penetrasi sehingga membuat peluang yang didapat jadi sia-sia.

Namun penampilan Saddil berubah drastis pada babak kedua. Bahkan, Saddil mencetak gol indah ke gawang Filipina menggunakan kaki kanan yang bukan merupakan kaki terkuatnya.

Nilai: 8,5

4 dari 4 halaman

Striker dan Pemain Pengganti

Ezra Walian

Striker naturalisasi ini tercatat hanya melakukan satu kali upaya tembakan ke gawang Filipina. Catatan yang terbilang minim untuk pemain yang bertugas sebagai targetman.

Kendati demikian, Ezra tetap bisa tersenyum dalam laga debut resminya bersama Timnas Indonesia U-22. Hal ini lantaran Ezra punya andil untuk gol kedua dan ketiga Timnas Indonesia U-22.

Nilai: 7, 5

Hanif Sjahbandi

Hanif masuk menggantikan Hargianto pada pertengahan babak kedua, tetapi perannya belum terlalu terlihat buat tim.

Nilai: 6

Osvaldo Ardiles Haay

Kehadiran pemain muda satu ini membuat sektor kiri penyerangan Timnas Indonesia U-22 lebih bertenaga. Osvaldo juga sempat melepaskan satu tembakan yang masih mampu diblok kiper Filipina.

Pergerakan dan agresivitasnya dalam membantu serangan cukup terasa walau hanya dimainkan selama 20 menit.

Nilai: 6,5

Asnawi Mangkualam Bahar

Baru dimasukan Luis Milla, delapan menit jelang laga berakhir. Pemain termuda di skuat Timnas Indonesia U-22 ini tidak memiliki cukup waktu untuk memperlihatkan kemampuannya.

Nilai: -