Peserta SEA Games Batal Pakai Baju Adat pada Pembukaan

Bola.com, Kuala Lumpur - Kontingen peserta SEA Games 2017 gagal menggunakan baju adat dalam acara pembukaan, Sabtu (19/8/2017) di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia.

Pada awalnya, untuk menyeragamkan pembukaan dan membuat acara lebih meriah, pembukaan bakal menampilkan pakaian adat masing-masing negara. 

Sekretaris Kontingen Indonesia, Arsyad Ahmadin mengatakan, dari 11 negara, hanya Singapura yang tidak membawa pakaian adat. Dalam rapat CDM pada Sabtu pagi, Masoc akhirnya membatalkan rencana memakai baju adat.

"Dari 11 negara peserta, hanya Singapura yang tidak menyerahkan pakaian adat. Jadi, Masoc terpaksa membatalkan adanya pakaian adat yang ditampilkan dalam defile peserta. Keputusan tersebut diambil Masoc demi kebersamaan dalam rapat CDM tadi pagi," kata Sekretaris Kontingen Indonesia, Arsyad Ahmadin di Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (19/8/2017).

Sementara itu, bendahara kontingen Indonesia, Rita Widyasari mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan dua orang menggunakan pakaian adat Kutai Kartanegara saat pembukaan SEA Games 2017.

"Ide pakaian adat Kukar ini spontan saja. Waktu itu, Pak Aziz bilang siapa yang mau menyiapkan adat dan saya langsung menunjuk bersedia," ujar Rita saat tiba di bandara Kuala Lumpur, Malaysia.

Masoc dan Menpora Malaysia berjanji pembukaan SEA Games 2017 akan berjalan meriah. Sementara, dari Indonesia, rencananya ada tiga menteri yang akan hadir, yakni Menteri Koordinator Pembangunan, Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Puan Maharani, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, dan Menteri Hukum dan HAM Yasona Laoly.

(Laporan Cakra Nursalam/Liputan6.com dari Kuala Lumpur, Malaysia)