Bola.com, Kuala Lumpur - Tim nasional futsal putra Indonesia takluk 1-4 atas Vietnam dalam laga ketiga fase grup SEA Games 2017, Jumat (25/8/2017). Kekalahan ini membuat Indonesia sulit untuk mendapatkan medali.
Advertisement
Baca Juga
Bermain di Shah Alam Panasonic Sports Complex, Timnas Indonesia tampil menekan sejak awal babak pertama. Sejumlah peluang dikreasikan Ardiansyah Runtboy dkk.
Indonesia mendapatkan tendangan penalti pada menit ketujuh menyusul pelanggaran yang dilakukan pemain Vietnam. Namun, Rio Pangestu yang menjadi eksekutor gagal melakukan tugasnya.
Dua menit berselang, Indonesia kembali mendapatkan hadiah tendangan penalti. Sauqy Saud Lubis yang menjadi eksekutor tak menyia-nyiakan peluang dengan menjebol gawang Vietnam yang dikawal Van Huy Nguyen. Keunggulan tersebut bertahan hingga akhir babak pertama.
Memasuki babak kedua, Vietnam berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-26. Pham Duc Hoa mencetak gol setelah bola tendangan penaltinya gagal diselamatkan kiper Indonesia. Lima menit berselang, Vietnam berbalik unggul atas Indonesia berkat aksi Le Quoc Nam.
Dalam keadaan tertinggal, timnas berusaha mengejar ketertinggalan dengan menerapkan skema power play. Sayang, skema tersebut justru membuat Vietnam leluasa menambah dua gol lagi melalui Vu Xuan Du dimenit ke-38 dan Ngo Ngoc Son pada menit ke-39. Hingga pertandingan berakhir, tidak ada lagi gol tambahan yang tercipta.
Hasil tersebut membuat Indonesia kini masih tertahan di posisi keempat klasemen sementara dengan raihan tiga poin hasil satu kemenangan dan dua kali imbang. Indonesia berpeluang mendapatkan medali perunggu jika mampu meraih kemenangan atas Myanmar pada laga terakhir yang akan berlangsung Minggu (27/8/2017).
Namun, hal itu sulit karena Indonesia juga masih bergantung pada hasil pertandingan antara Thailand melawan Myanmar yang baru akan berlangsung pada Jumat (25/8/2017) malam WIB. Jika Thailand takluk dari Myanmar, maka Indonesia berpeluang meraih medali perunggu SEA Games 2017. Sebaliknya, jika Thailand menang atas Myanmar maka tim nasional Indonesia dipastikan pulang tanpa medali.