Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia U-22 akan menghadapi Myanmar dalam perebutan medali perunggu cabang sepak bola SEA Games 2017, Selasa (29/8/2017). Jelang pertandingan tersebut, Timnas U-22 jangan sampai mengulangi beberapa kesalahan yang dilakukan ketika melawan Malaysia pada partai semifinal.
Momen-momen kesalahan tersebut terjadi ketika Evan Dimas, dkk. melakukan serangan. Peluang-peluang terbuang dan akhirnya berbuah kekalahan setelah Malaysia menorehkan gol pada menit ke-87 padahal tim asuhan Luis Milla lebih mendominasi.
Advertisement
Timnas Indonesia U-22 banyak mendapat peluang bersih mencetak gol, terutama pada babak kedua. Sayang Ezra Walian yang diplot sebagai target man dengan sistem permainan 4-3-3 kurang tenang mengesekusinya, sehingga Tim Merah-Putih gagal mencetak gol.
Sadar Ezra jadi kartu mati, Luis Milla memasukkan Osvaldo Haay menggantikan sang pemain naturalisasi. Timnas Indonesia U-22 bermain dengan trio penyerang sayap di depan. Yabes Roni yang awalnya bermain sebagai penyerang sayap kanan, digeser ke tengah.
Lini serang Timnas Indonesia U-22 lebih menggigit di 30 menit pertandingan tersisa. Sayang, karena kurang tenang sejumlah peluang emas gagal dikonversikan menjadi gol.