Statistik Indonesia Vs Myanmar: Menang Tanpa Harus Mendominasi

Bola.com, Jakarta - Pasukan Timnas Indonesia U-22 sukses memenangi pertandingan perebutan medali perunggu SEA Games melawan Myanmar dengan skor 3-1 di Stadion Selayang, Selangor, Selasa (29/8/2017). Tim Merah-Putih sempat dibuat kesulitan di awal laga, sebelum akhirnya bisa melumat The White Angels.

Berbeda dengan pertandingan-pertandingan sebelumnya, Timnas Indonesia U-22 dibuat kesulitan memegang kendali permainan.

Catatan statistik Labbola menunjukkan Myanmar unggul penguasaan bola. Persentase ball possesion tim asuhan Luis Milla hanya 45 persen, sementara kubu lawan 55 persen.

Sepanjang pertandingan Myanmar menggeber tendangan ke gawang sebanyak 19 kali. Sembilan di antaranya tepat sasaran.

Sementara itu, Tim Merah-Putih hanya 14 kali melakukan tembakan ke gawang, tujuh di antaranya tepat sasaran. Satria Tama, kiper Timnas Indonesia U-22 jadi pahlawan dalam duel ini.

Kiper Persegres Gresik United tersebut tercatat melakukan enam kali penyelamatan krusial plus dua kali intersep. Serangan bertubi-tubi dilakukan Myanmar pada 45 menit pertama. Gol semata wayang yang mereka dapat buah strategi ofensif dari dua sisi sayap terencana.

Di sisi lain, Evan Dimas dkk. tampak kesulitan menciptakan kreasi di lini pertahanan lawan. Marinus Wanewar yang didapuk Luis Milla sebagai striker sering salah pengertian dengan duet penyerang sayap, Oslavdo Haay dan  Febri Haryadi.

Memasuki babak kedua, permainan Timnas Indonesia U-22 membaik. Lini belakang lebih cekatan membendung pergerakan duo winger Myanmar. Hansamu Yama dkk. tercatat melakukan 18 tekel sukses plus 20 kali intersep.

Saat penyerang-penyerang Myanmar menghadapi kebuntuan, Timnas Indonesia U-22 memeragakan permainan menyerang yang efektif.

Poros serangan timnas diarahkan ke tengah. Evan Dimas didorong naik mendampingi gelandang serang, Septian David Maulana. Kerja sama satu dua yang melibatkan keduanya dengan striker, Ezra Walian, merepotkan bek-bek Myanmar.Evan dan Septian menjebol gawang Myanmar lewat pergerakan coming from behind.

Permainan anak-asuh Gerd Zeise makin frustrasi ketika fullback Timnas Indonesia U-22, Rezaldi Hehanusa, menjebol gawang mereka. Skor 3-1 buat kepentingan Tim Garuda Muda menegaskan kecerdikan Luis Milla meracik strategi.

Statistik Babak Pertama

Statistik Babak Pertama

Statistik Babak Pertama
Indonesia🇮🇩 0-1 🇲🇲Myanmar#TimnasDay #TimNasStats #SEAGames2017 #INAvsMYA pic.twitter.com/qRu3gOmHtG

— Labbola (@labbola) August 29, 2017

Statistik Pertandingan Penuh

Statistik Pertandingan Penuh

Statistik akhir pertandingan
Indonesia 🇮🇩 3-1 🇲🇲 Myanmar#TimNasDay #TimNasStats #INAvsMYA #SEAGames2017 pic.twitter.com/Q4xySVoFM7

— Labbola (@labbola) August 29, 2017