Dilantik Jadi Ketua PBVSI, Imam Sudjarwo Pasang Target Voli Indonesia Berjaya di SEA Games 2019

Imam Sudjarwo saat dilantik sebagai ketua umum PBVSI periode 2018-2022 di kantor KONI, Jakarta, Kamis (28/2/2019). (Bola.com/Yoppy Renato)

Jakarta Ketua Umum Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI), Imam Sudjarwo mematok target meraih medali emas dan perak pada SEA Games 2019 di Manila, Filipina. Medali emas akan dibebankan kepada cabang bola voli indoor putra dan voli pantai putra-putri, sementara target meraih medali perak dipatok untuk voli indoor putri.

"Putra targetnya emas, putri perak. Untuk voli pantai, kita optimistis putra-putri bisa meraih medali emas," kata Imam usai acara pelantikan pengurus PBVSI periode 2018-2022 di kantor KONI, Jakarta, Kamis (28/2/2019).

Imam menuturukan, pihak PBVSI sudah memantau calon pemain sejak dari Livoli hingga Proliga. Dari pemantauan itu, Imam mengaku PBVSI telah membaca pemain yang potensial untuk mengisi timnas bola voli Indonesia di SEA Games nanti.

Terkait pelantas, Imam mengatakan para pemain akan mulai dikumpulkan pada Mei hingga enam bulan ke depan. Selain berlatih, sejumlah agenda uji coba juga sudah disusun PBVSI.

"Waktunya juga cukup panjang karena kita juga nanti akan ada dua ajang di Indonesia yang kita persiapkan jelang SEA Games," kata Imam.

Setelah melalui pertandingan panjang selama empat bulan, tim putri Jakarta Pertamina Energi dan tim putra Surabaya Bhayangkara Samator akhirnya berhasil menjadi juara kompetisi bola voli Proliga tahun 2018.

2 dari 2 halaman

Pertandingan Empat Negara

Voli putra — Timnas voli putra Indonesia berhasil mengalahkan Thailand dan melaju ke perempat final. (doc. Inasgoc)

Salah satu ajang ujicoba yang akan diikuti adalah turnamen bola voli putri empat negara Asia Tenggara. Empat negara yang dimaksud adalah Indonesia, Vietnam, Thailand, dan Filipina.

"Kita memang milih event itu, kita ingin memperkuat tim putirnya," kata Imam.

"Di samping itu, persiapannya kita sudah menetapkan untuk latih tanding di luar. Mminimal dua kali lah," ujar Imam mengakhiri.