7 Pebulutangkis Indonesia yang Mengoleksi 4 Emas atau Lebih di Kancah SEA Games

Ganda campuran Indonesia, Liliyana Natsir, tersenyum saat melawan ganda Malaysia pada Indonesia Masters 2019. (Bola.com/Yoppy Renato) — Legenda bulutangkis Indonesia, Liliyana Natsir. (Bola.com/Yoppy Renato)

Bola.com, Jakarta - Sejak berpartisipasi di cabang bulutangkis SEA Games pada 1977, atlet-atlet Indonesia rutin bahkan mendominasi perolehan medali emas. Bahkan, pada SEA Games 1981 tim bulutangkis Indonesia berhasil menyapu bersih lima medali emas di nomor perorangan.

Saat itu, emas dari nomor tunggal putra direbut legenda bulutangkis Indonesia, Kiem Swie King. Sedangkan emas tunggal putri menjadi milik Verawaty Fajrin.

Pasangan Hariamanto Kartono/Rudy Heryanto mempersembahkan emas dari ganda putra, adapun Verawaty Fajrin/Ruth Damayanti berjaya di nomor ganda putri. Emas nomor ganda campuran dipersembahkan pasangan Rudy Heryanto/Imelda Wiguna.

Prestasi gemilang serupa sempat diulangi Indonesia pada beberapa kesempatan berikutnya, yaitu pada 1985, 1987, 1989, 1991, 1997, dan 2007.

Sayangnya, dominasi tersebut belakangan sulit terulang. Pada SEA Games 2011 di Kuala Lumpur, Malaysia, tim bulutangkis Indonesia hanya meraih satu medali emas.

Satu-satunya medali emas tim Indonesia dipersembahkan Jonatan Christie di nomor tunggal putra. Thailand mendominasi dengan raihan tiga emas, sedangkan Malaysia kebagian satu emas.

Hasil tersebut tak lepas dari kebijakan PBSI yang lebih banyak mengirim pemain-pemain muda ke SEA Games. Dua tahun lalu pelaksanaan SEA Games berdekatan dengan Kejuaraan Dunia 2017. Para pemain papan atas sebagian besar dikirim ke Kejuaraan Dunia, yang berimbas pada hasil di SEA Games.

Namun, raihan satu emas itu juga meleset dari target PBSI. Indonesia sebenarnya membidik tiga emas dari cabang bulutangkis pada SEA Games 2017.

Secara keseluruhan, Indonesia tetap mendominasi di ajang bulutangkis SEA Games jika dikompilasi hasil-hasilnya sejak 1977. Tak heran, para pemain Indonesia juga mendominasi daftar pebulutangkis yang meraih empat emas atau lebih dalam sejarah SEA Games. Siapa saja mereka?

2 dari 8 halaman

1. Verawaty Fajrin

Verawaty Fajrin merupakan pemain yang serbabisa. Dia bisa bermain di nomor tunggal putri, ganda putri maupun ganda campuran. Total, dia mengoleksi lima medali emas SEA Games.

Pada SEA Games 1981, Verawaty bahkan meraih dua emas sekaligus. Dia turun di nomor tunggal putri, serta nomor ganda putri berpasangan dengan Imelda Wiguna.

Pasangan Verawaty Fajrin/Imelda Wiguna dua tahun sebelumnya juga meraih medali emas di SEA Games 1979.

Dua emas lainnya diraih Verawaty pada 1987 (ganda putri) dan 1989 (ganda campuran).

Perincian emas:

- Tunggal putri 1

- Ganda putri 3

- Ganda campuran 1

3 dari 8 halaman

2. Rosiana Tendean

Rosiana Tendean memiliki koleksi medali emas SEA Games sama banyak dengan Verawaty Fajrin. Perinciannya, empat emas dari ganda putri dan satu dari ganda campuran.

Dua emas ganda putri dia raih saat berpasangan dengan Erma Sulistyaningsih (1989 dan 1991), sedangkan dua medali emas lainnya dia sumbangkan ketika berpartner dengan Imelda Wiguna (1985) dan Verawaty Fajrin (1987).

Pada 1991, selain menyabet emas di ganda putri, Rosiana juga menyumbangkan emas di nomor ganda campuran, saat berpasangan dengan Ricky Soebagdja.

Perincian emas;

- Ganda putri 4 emas

- Ganda campuran 1 emas

4 dari 8 halaman

3. Christian Hadinata

Pemain spesialis ganda, Christian Hadinata, juga masuk jajaran pebulutangkis yang meraih empat emas atau lebih di SEA Games. Dia menyabet tiga emas ganda campuran dan satu emas ganda putra.

Emas ganda putra direbut Christian bersama Bobby Ertanto pada 1983. Adapun dua emas ganda campuran didapat saat berpasangan dengan Imelda Wiguna (1979 dan 195). Satu emas ganda campuran lainnya disabet pasangan Christian Hadinata/Ivana Lie (1983).

Perincian emas:

- Ganda putra 1

- Ganda campuran 4

5 dari 8 halaman

4. Imelda Wiguna

Imelda Wiguna Jadi Duta Women in Badminton Asia — Imelda Wiguna bangga menjadi wakil Indonesia menjadi Duta Women in Badminton wilayah Asia.

Imelda Wiguna juga menjadi satu di antara pebulutangkis Indonesia yang berjaya di SEA Games dengan koleksi empat medali emas.

Satu emas disabet dari nomor ganda putri saat berpasangan dengan Rosiana Tendean (1985). Dia meraih dua emas ganda campuran bersama Christian Hadinata (1979 dan 1985) dan sekali bersama Rudy Heryanto (1981).

Perincian emas:

- Ganda putri 1

- Ganda campuran 3

6 dari 8 halaman

5. Eddy Hartono

Pemain kelima dalam daftar ini adalah Eddy Hartono. Dia merupakan pemain spesialis ganda, bisa bermain di nomor ganda putra maupun ganda campuran.

Eddy mempersembahkan emas ganda campuran saat berduet dengan Verawaty Fajrin pada 1989. Adapun dua emas ganda putra diraih bersama Gunawan (1989 dan 1991), serta satu lagi ketika berpasangan dengan Liem Swie King (1987).

Perincian emas:

- Ganda putra 3

- Ganda campuran 1

7 dari 8 halaman

6. Liliyana Natsir

Indonesia Masters 2019 — Pasangan Indonesia, Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Legenda bulutangkis Indonesia, Liliyana Natsir, juga masuk daftar pemain yang punya banyak medali emas di SEA Games, tepatnya empat.

Satu emas direbut pada nomor ganda putri bersama Vita Marissa (2007). Liliyana juga meraih tiga emas dari ganda campuran, masing-masing dua kali bersama Nova Widianto (2005 dan 2009) dan sekali bareng Tontowi Ahmad (2011).

Perincian emas:

- Ganda putri 1

- Ganda campuran 3

8 dari 8 halaman

7. Vita Marissa

Vita Marissa menjadi pemain ketujuh dalam daftar ini. Dia juga mempersembahkan empat medali emas di ajang SEA Games, dari ganda putri dan ganda campuran.

Gelar emas ganda putri diraih bersama Deyana Lomban (2001) dan Liliyana Natsir (2007). Adapun Vita menyabet emas ganda campuran saat berpasangan dengan Nova Widianto (2001) dan Flandy Limpele (2007).

Perincian emas:

- Ganda putri: 2

- Ganda campuran: 2

Berita video insiden kontroversial ketika tunggal putri Indonesia, Fitriani, berhadapan dengan wakil Malaysia, Goh Jin Wei, pada cabang bulu tangkis SEA Games 2017, Minggu (27/8/2017).