Bola.com, Malang - Timnas Indonesia U-22 membuat kejutan pada laga pertama Grup B SEA Games 2019. Tim besutan Indra Sjafri itu berhasil menekuk juara bertahan Thailand dua gol tanpa balas di Stadion Rizal Memorial, Manila.
Pujian meluncur dari semua pihak, termasuk asisten pelatih timnas senior, Joko ‘Getuk’ Susilo. Dia melihat kemenangan ini jadi prestasi tersendiri. Pasalnya, di level senior, Indonesia selalu kesulitan menghadapi Thailand.
Baca Juga
Rombongan Jember Away ke GBK Dukung Timnas Indonesia, Ivar Jenner Kegirangan Diposting Terus
Netizen Emosi Lihat Rumput GBK Masih Bocel-bocel Jelang Timnas Indonesia Vs Jepang: Kita Dikibulin, Ini Sudah Terlalu Parah!
Mantan Bek Timnas Indonesia Antusias dengan Kualitas Sektor Pertahanan: Kiprah Kevin Diks Layak Dinantikan!
Advertisement
“Saya melihat mereka bisa memperagakan gaya filanesia, yakni bermain bola pendek dan cepat. Hanya saja mereka kurang konsisten karena menurun pada babak kedua,” jelasnya.
Namun, dia menduga justru itu jadi strategi tersendiri. Dengan mengendurkan serangan, Thailand tanpa sadar dibuat lengah dalam bertahan. Mereka terlalu asyik menyerang sehingga dengan mudah Indonesia melancarkan serangan balik.
Terbukti, gol kedua lahir lewat serangan balik cepat yang dituntaskan Osvaldo Haay.
“Saya pikir bisa jadi ini strategi jebakan yang dibuat Coach Indra. Mereka fokus bertahan, begitu Thailand kehilangan bola, Timnas Indonesia U-22 siap melakukan serangan balik yang cepat,” jelasnya.
Kemenangan ini membuka kans Indonesia untuk lolos dari fase grup. Padahal, semula mereka tidak diunggulkan. Justru Thailand dan Vietnam yang dijagokan ke semifinal.
Grup B merupakan grup neraka karena Singapura juga tergabung di grup ini. Dua negara lainnya adalah Laos dan Brunei Darussalam.
“Mental pemain pasti terangkat setelah kemenangan ini. Tapi perlu diingat, jangan terlalu percaya diri di laga selanjutnya,” sambungnya.
Getuk berharap Timnas Indonesia U-22 mempertahankan konsistensi permainan.