Tenis SEA Games 2019: Tunggal Putri dan Ganda Campuran Jaga Kans All Indonesian Final

FOTO: Menpora Adu Kebolehan dengan Atlet Pelatnas Tenis Asian Games — Petenis Indonesia, Aldila Sutjiadi, melaju ke semifinal tunggal putri SEA Games 2019. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Manila - Indonesia menjaga kans menjadi juara umum cabang olahraga tenis SEA Games 2019. Petenis Tanah Air bahkan berpeluang menciptakan all-Indonesian final pada nomor tunggal putri dan ganda campuran.

Aldila Sutjiadi dan Priska Nugroho bakal memperebutkan medali emas SEA Games 2019 di tunggal putri jika menaklukkan lawan masing-masing di semifinal.

Mereka sebelumnya ke babak empat besar usai memenangkan pertandingan di Rizal Memorial Tennis Center, Senin (2/12/2019). Aldila Sutjiadi menaklukkan Csilla Fodor (Vietnam) 6-1, 6-2 dengan Priska Nugroho membekuk Peangtarn Plipuech (Thailand) 6-4, 6-4

Aldila Sutjiadi selanjutnya menghadapi Anchisa Chanta (Thailand) yang mengalahkan Charmaine Shi Yi Seah (Singapura) 7-6, 6-2 di perempat final. Sementara Priska Nugroho bersua Savanna Ly Nguyen (Vietnam) yang melaju setelah membekuk Anna Clarice Patrimonio (Filipina) 6-2, 6-2.

"Yang terpenting saya akan berusaha untuk menang," kata Priska usai menaklukkan Peangtarn yang berstatus unggulan pertama di tunggal putri tenis SEA Games 2019, dilansir Antara.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Berita video highlights cabang sepak bola putra di SEA Games 2019 antara Vietnam melawan Timnas Indonesia U-22 yang berakhir dengan skor 2-1, Minggu (1/12/2019).

2 dari 2 halaman

Ganda Campuran

Christopher Rungkat / Aldila Sutjiadi — Ganda campuran tenis Indonesia, Christopher Benjamin Rungkat (kiri) dan Aldila Sutjiadi. ANTARA FOTO/INASGOC/Hendra Syamhari

Ganda campuran Indonesia juga bersinar di SEA Games 2019. Beatrice Gumulya/David Susanto menaklukkan Sarith Our/Grace Annette Krusling (Kamboja) 6-4, 6-2. Sementara Aldila Sutjiadi/Christopher Rungkat membekuk Dinise Dy/Treat Conrad Huey (Filipina) 6-7, 6-3, 13-11.

Selanjutnya mereka bertemu wakil Thailand, yakni Sonchat Ratiwatana/Patcharin Cheapchandej dan Sanchai Ratiwatana/Tamarine Tanasugarn.

Sumber: Antara

Disadur dari: Liputan6.com (Harley Ikshan/Edu Krisnadefa, published)