Bola.com, Madrid - Mantan direktur olahraga Barcelona, Andoni Zubizarreta, angkat bicara soal kisruh antara Gerrard Pique dan Sergio Ramos. Menurut Zubizarreta, keduanya harus berdamai demi mencegah masalah menjadi tambah runyam.
Seperti diketahui, Pique belakangan ini mendapat perlakuan tak pantas dari para pendukung Timnas Spanyol. Bek Barcelona itu mendapat ejekan dan siulan dari para suporter saat membela La Furia Roja melawan Slowakia pada laga lanjutan Grup C kualifikasi Piala Eropa 2016, akhir pekan lalu.
Advertisement
Seusai laga tersebut, sejumlah penggawa Tim Matador ramai-ramai menyatakan dukungannya kepada Pique. Tapi ada satu pemain yang enggan mendukung, yaitu Ramos. Meski prihatin dengan ejekan tersebut, bek Real Madrid itu tetap menyalahkan kompatriotnya. Keadaan pun semakin pelik.
"Masalah seperti ini dapat diselesaikan dengan berbicara setengah menit, seperti yang mereka lakukan saat ini terjadi pada Xavi dan Iker,” kata Zubizarreta kepada BeIN Sports, Kamis (10/9/2015).
“Kita harus membiarkan mereka melakukan ini dari dalam, tapi bantu mereka dari luar. Jika Spanyol menang 1-0 di laga berikutnya dengan gol menit terakhir dari Pique, maka semua orang akan senang.” tambahnya.
Diduga ejekan yang diterima Pique berawal dari perkataannya yang menyindir tingkah Cristiano Ronaldo saat menggelar pesta ulang tahun ke-30, pada 5 Februari 2015. Padahal kala itu Real Madrid baru saja dikalahkan Atletico Madrid dengan skor telak 0-4 di ajang Copa del Rey, Sabtu (7/2/2015).
Komentar Pique langsung memancing reaksi pendukung Timnas Spanyol, karena dinilai bisa merusak keharmonisan La Furia Roja yang mayoritas dihuni para pemain Real Madrid dan Barcelona.
Baca Juga: