Bola.com, Barcelona - Bintang Barcelona, Neymar, menyuarakan rasa frustrasi terhadap kualitas wasit di Spanyol. Pria Brasil itu merasa kesal dengan kepemimpinan korps baju hitam pada laga Barcelona melawan Villarreal, Minggu (8/11/2015).
Pada laga tersebut, Barcelona meraih kemenangan tiga gol tanpa balas atas Villarreal. Neymar menyumbang dua gol kemenangan Barcelona, sedangkan satu gol lain dari tercipta melalui kaki Luis Suarez.
Advertisement
Baca Juga
Akan tetapi, Neymar beserta Suarez dan Andres Iniesta mendapatkan kartu kuning dari wasit Clos Gomez. Beruntung, ketiganya masih bisa tampil saat Barcelona bertandang ke Santiago Bernabeu, markas Real Madrid dalam El Clasico, 21 November mendatang. Meski demikian, Neymar tetap kecewa dengan kepemimpinan Gomez.
"Saya pikir wasit sedikit kehilangan kontrol pertandingan. Kami tak bisa berbicara atau membalas perkataannya. Wasit langsung menarik kartu kuning ketika Anda mengatakan sesuatu kepadanya. Akan tetapi, kami menjawabnya dengan performa di lapangan," ucap Neymar kepada AS.
Pada musim ini, Barcelona memang kerap bermasalah dengan wasit. Bulan Agustus lalu, Komisi Disiplin Federasi Sepak bola Spanyol (RFEF) memberikan hukuman larangan bertanding empat laga plus denda sebesar 3.005 euro (sekitar Rp 45 juta) bagi Gerard Pique. Selain itu, RFEF juga memberikan denda bagi Blaugrana sebesar 1.400 euro (sekitar Rp 21 juta).
Hal serupa dialami rekan setim Pique, Javier Mascherano. Saat melawan Eibar akhir Oktober kemarin, Mascherano mendapatkan kartu merah pada menit ke-83 karena dinilai melakukan protes berlebihan atas sejumlah pelanggaran yang dilakukan pemain-pemain Eibar.
Sumber: AS