Bola.com, Buenos Aires - Dokter tim nasional Argentina, Homero de Agostino, melarang Lionel Messi untuk berpartisipasi di El Clasico antara Real Madrid vs Barcelona, Minggu (22/11/2015) dini hari di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid. Menurutnya, itu akan membuat resistensi Messiah terhadap cedera bakal menurun.
Messi mengalami cedera saat Barcelona menghadapi Las Palmas di Camp Nou pada jornada keenam La Liga Spanyol, Sabtu (26/9/2015) malam WIB. La Pulga ditarik keluar lapangan pada menit ke-10 dan digantikan Munir El Haddadi karena cedera ligamen lutut kiri.
Baca Juga
3 Zona Nelangsa Kylian Mbappe dalam 2 Tahun Terakhir: Gagal di Piala Dunia, Debut El Clasico pun Mengenaskan
Foto: Ragam Ekspresi Frustasi Para Pemain Real Madrid saat Dihajar Barcelona dalam Duel El Clasico Liga Spanyol
Selebrasi Gol ke Gawang Real Madrid dalam Laga El Clasico Jadi Sorotan, Lamine Yamal: Sangat Menyenangkan!
Advertisement
Baca Juga
Barca bertandang ke markas Real Madrid, Estadio Santiago Bernabeu, pada pekan ke-12 La Liga. Banyak pihak menilai bahwa Messi akan dipaksakan bermain karena adanya desakan sponsor dan penjualan hak siar televisi. Namun de Agostino menyarankan sebaliknya.
"Cedera Messi bisa semakin parah jika dia dipaksakan main di El Clasico tinggi. Saya tidak yakin dia bisa fit untuk bermain di laga tersebut. Pelatih Luis Enrique tak bisa membebani semua hal kepada pemain yang baru sembuh," ucap de Agostino kepada Cadena SER.
Absennya Messi juga merugikan timnas Argentina yang akan menghadapi Brasil dan Kolombia pada laga kualifikasi Piala Dunia 2018 zona CONMEBOL. Bersama Sergio Aguero dan Carlos Tevez, mereka sama-sama dibekap cedera.
Sumber: Cadena SER