Bola.com, Barcelona - Pelatih Villanovense, Julio Cobos, mengatakan Barcelona tidak menghormati klubnya setelah secara sengaja bermain dengan 10 pemain saat laga belum berakhir. Meski begitu, Cobos tetap bisa mengerti pilihan strategi yang diambil oleh pelatih Barcelona, Luis Enrique.
Barcelona berpesta saat menang telak 6-1 atas Villanovense pada leg kedua babak 32 besar Copa del Rey di Stadion Camp Nou, Kamis (3/12/2015) dini hari WIB. Pada laga ini, Sandro Ramirez menjadi bintang setelah mampu mencetak hat-trick ke gawang Villanovense.
Baca Juga
Advertisement
Baca Juga
Namun, ada kejadian menarik pada 10 menit terakhir sebelum laga berakhir. Enrique yang sudah menghabiskan jatah pergantian pemain, sengaja menarik Jeremy Mathieu ke luar lapangan karena mengalami cedera. Alhasil, El Barca harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-80.
Keputusan tersebut tampaknya sedikit membuat Cobos kecewa. Dia menilai, El Barca sudah tidak menghormati klubnya. "Keputusan itu sedikit tidak menghormati kami. Tetapi, itu keputusan mereka," kata Cobos.
Kekecewaan Cobos tak berakhir sampai disitu, pria asal Spanyol itu juga mengaku kecewa lantaran Enrique tidak memainkan Lionel Messi melawan klubnya.
"Saya mengerti mengapa Messi tidak bermain, meski saya tetap berharap dia berada di lapangan. Saya harus berterima kasih kepada Barcelona atas perlakuan mereka. Mereka berpikir sebagai klub besar," ujar Cobos.
Sumber: Football Espana