Barcelona Bicara soal Kasus Pajak dan Karier Messi di Camp Nou

Bola.com, Barcelona - Hukuman penjara selama 21 bulan atas kasus penggelapan pajak memantik rumor bahwa Lionel Messi akan segera meninggalkan Barcelona. Namun, kabar tersebut segera disanggah oleh kubu Barca.

Lionel Messi terbukti bersalah atas tiga kasus penggelapan pajak yang terjadi pada periode 2007 hingga 2008. La Pulga bersama sang ayah, Jorge Messi, didakwa menyembunyikan pendapatannya di negara bebas pajak, yakni Uruguay dan Belize yang mencapai angka 4,1 juta euro (Rp 59 miliar).

Akibat kasus tersebut, pengadilan Kota Barcelona menjatuhi La Pulga hukuman penjara selama 21 bulan. Selain itu, Lionel Messi juga harus membayar denda 2 juta euro (Rp 29 miliar), sedangkan Jorge Messi diganjar denda 1,5 juta euro (Rp 21 miliar).

Meski divonis bersalah dan dijatuhi hukuman penjara, Messi tak harus mendekam di balik jeruji. Berdasarkan hukum di Spanyol, vonis kurang dari dua tahun tak harus masuk penjara. Tetapi syaratnya, belum pernah memiliki catatan kriminal.

Menurut laporan Cadena COPE, Senin (11/7/2016), hukuman tersebut membuat Messi frustrasi. Pemain berkebangsaan Spanyol itu tengah mempertimbangkan masa depannya bersama Blaugrana.

"Kami terus berhubungan dengan Lionel Messi. Kami tak pernah merasa bahwa Messi ingin meninggalkan Barcelona. Messi dan keluarganya belum memberitahu perihal hal itu kepada kami," ungkap juru bicara Barca, Josep Vives.

"Messi tak berencana untuk meninggalkan Barcelona saat kontraknya habis. Kami merasa amat tenang dan tak ada tanda-tanda bahwa Messi akan meninggalkan Barca," ia menambahkan.

Untuk mendukung Messi menghadapi kasus ini, Barcelona melakukan kampanye di akun jejaring sosial, Twitter, dengan tagar #WeareallLeoMessi. Para netizen yang ingin memberikan dukungan terhadap Messi cukup mengunggah foto, video, aksi, ataupun memperlihatkan nomor 10.

Sumber: Cadena COPE