Bola.com, Madrid - Real Madrid membawa pulang tiga angka dari markas Real Betis, Stadion Benito Villamarin. Cristiano Ronaldo dkk menundukkan tuan rumah dengan skor telak, 6-1. Raphaël Varane membuka skor pada menit ke-4, disusul Karim Benzema (31'), Marcelo (39'), Isco (45', 62') dan Cristiano Ronaldo (78').
Advertisement
Baca Juga
Gol balasan tuan rumah lahir via sepakan Alvaro Cejudo pada menit ke-55. Hasil tersebut membuat pelatih Zinedine Zidane mengungkapkan kegembiraan. "Tak mudah bermain seperti di markas lawan. Pertandingan itu mengembalikan standar kami," sebut Zizou, seperti dirilis Marca.com.
Bagi Zidane, penampilan menawan anak asuhnya menutup rasa khawatir usai jeda internasional. Ia sempat was-was dengan kondisi fisik beberapa pemain yang melakoni laga Kualifikasi Piala Dunia 2018 atau partai persahabatan.
Berikut ini 6 komentar Zidane usai kemenangan telak Real Madrid atas Real Betis.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Boleh Empat Seri
1. Tak Boleh Empat Seri
"Saya berharap hasil tak maksimal pada tiga laga terakhir tidak akan terulang lagi. Jika kami mampu menunjukkan intensitas bermain seperti saat menekuk Real Betis, saya yakin kemungkinan terulang lagi sangat tipis. Para pemainku tahu apa ayng harus dilakukan, dan kami akan terus bekerja keras. Sangat ideal jika kami gagal mencatat empat seri secara beruntun,"
Pernyataan Zinedine Zidane tersebut berkaitan dengan hasil tiga seri secara berturut-turut sebelum laga kontra Real Betis. Tiga partai pada ajang La Liga tersebut adalah kontra Villarreal (1-1), Las Palmas (2-2) dan kala menjamu Eibar (1-1).
Advertisement
Mudah Pada Babak Kedua
2. Mudah Pada Babak Kedua
"Setelah unggul pada babak pertama, kami tak menunjukkan penurunan intensitas tekanan, meski ada yang berpendapat lain. Setidaknya kami kehilangan dua atau tiga peluang yang seharusnya berbuah gol. Kami bermain bagus, dan beberapa kesalahan menjadi pelajaran untuk partai berikutnya,"
Komentar Zinedine Zidane tersebut terkait performa buruk pada empat laga terakhir, baik di La Liga maupun Liga Champions. Tiga hasil seri di liga domestik dan versus Borussia Dortmund pada ajang Eropa, memiliki catatan statistik yang nyaris sama. Real Madrid berhasil bangkit pada babak kedua, namun tak konsisten.
Isco Tampil Hebat
3. Isco Tampil Hebat
"Dia menjadi bagian dari tim ini, dan kontra Real Betis, Isco menunjukkan kemampuan hebatnya. Dia bermain bagus, dan saya senang dengan gol-golnya, juga kerja keras di atas rata-rata. Saya tahu dia bekerja sangat keras,"
Zinedine Zidane sengaja memasang tiga pemain tengah, yang semuanya memiliki pola pergerakan nyaris sama. Zidane mengaku keberadaan Lucas Vazquez, yang menggantikan Kovacic mampu memberi perbedaan. Namun, kemampuan Isco dalam menjaga area agresi Real Madrid, membuat penampilan El Real tetap konsisten.
Advertisement
Tajam dari Semua Posisi
4. Tajam dari Semua Posisi
"Gol-gol yang berasal dari beberapa pemain dengan posisi berbeda tak hanya terjadi saat ini saja. Beberapa laga yang lalu juga bisa, dan itu menunjukkan kalau skuatku bisa mencetak gol dari mana saja. Saya beruntung memiliki deretan pemain di setiap posisi. Berkat pemain bagus itu, kami bisa merobek jala lawan dari posisi apapun, terutama set piece dan serangan balik,"
Real Madrid berhasil mencetak 6 gol ke gawang Real Betis. Uniknya, dua gol datang dari gelandang Isco, satu gol sumbangan bek kiri Marcelo dan bek tengah Raphael Varane mencatatkan namanya di papan skor. Dua lainnya berhasil disumbang lini depan via Cristiano Ronaldo dan Karim Benzema.
Gol Keempat Luar Biasa
5. Gol Keempat Luar Biasa
"Bagi siapapun yang menyukai gol tersebut sangat beralasan. Kami berhasil merobek jala Betis dengan seni atraktif. Kami bisa menunjukkan permainan dengan sistem transisi yang cepat dan hanya beberapa sentuhan saja. Saya akan selalu melihat lagi tayangan proses gol tersebut"
Proses gol pertama Isco ke gawang Real Betis berasal dari proses serangan balik yang cepat, berpresisi tinggi, penuh manuver bergerak tanpa ataupun dengan bola, plus pergerakan terukur para pemain yang ikut serta naik menyerang. Fase terakhir, umpan Cristiano Ronaldo berhasil disambar Pepe. Alih-alih menendang langsung ke gawang, ia justru mengumpan ke arah Isco yang sedang berlari ke gawang tuan rumah. Tanpa ampun, nama terakhir menuntaskan peluang tersebut menjadi gol.
Sumber: Real Madrid
Advertisement