Bola.com, Madrid - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane tak menyesal gagal menjadi Pelatih Terbaik Dunia 20016 versi FIFA. Ia mengaku fokus memberikan banyak trofi bagi Real Madrid, terutama Liga Champions dan La Liga.
Pada pemilihan Pelatih Terbaik Dunia 2016 versi FIFA, Zinedine Zidane mengakui keunggulan Manajer Leicester City, Claudio Ranieri. Zidane memperoleh 16,56 persen suara, berselisih 5,44 persen lebih sedikit dari pencapaian Ranieri.
Advertisement
Baca Juga
Usai gelaran, Zidane justru bangga bisa menjadi runner-up. Ia menganggap gelar tersebut sebagai tantangan dan kesempatan. Maklum, ia baru merasakan menjadi pelatih utama sebuah tim besar sekitar setahun.
"Titik terpenting adalah meneruskan kerja keras bersama tim yang sudah berjalan sejak awal musim. Kami ingin menuai banyak gelar dengan permainan menawan. Terima kasih untuk para pemain, fans dan tim pelatih," ucap Zidane.
Satu yang membuat perasaan Zidane sangat gembira adalah keberadaan beberapa pemain Real Madrid yang masuk ke dalam Tim Terbaik Dunia 2016. Real Madrid mengirim lima pemain ke tim dunia, yakni Sergio Ramos, Marcelo, Luka Modric, Toni Kroos dan Cristiano Ronaldo
"Mereka pemain terbaikku, meski masih banyak pemain yang juga tampil bagus sepanjang 2016. Tahun 2016 adalah momen fantastik, dan saya berharap bisa meneruskan jalan positif tersebut dengan meraih banyak trofi. La Liga, Liga Champions dan Copa del Rey adalah incaran realistis," jelas Zidane.
Sepanjang 2016, Zinedine Zidane membawa Real Madrid menuai tiga rofi juara, yakni Liga Champions, Piala Dunia Antarklub dan Piala Super Eropa. Pada awal 2016-2017, Zidane membawa Real Madrid tampil memesona dengan status tak terkalahkan.
Sumber: Real Madrid, Marca