Bola.com, Sevilla - Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane mengakui anak asuhnya bermain buruk berkat tekanan Sevilla, saat kedua tim bentrok di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Kamis (12/1/2017) atau Jumat (13/1/2017) dini hari WIB.
Pada Leg 2 Babak 16 Besar Copa del Rey tersebut, Real Madrid sempat tertinggal 1-3 sebelum mengakhiri laga dengan skor 3-3. Gol telat Karim Benzema pada tiga menit injury time babak kedua, membuat Real Madrid terhindar dari kekalahan.
Advertisement
Baca Juga
"Pertandingan yang sangat ketat. Para pemainku bermain bagus dan mereka layak mendapatkan lebih dari sekadar hasil imbang. Setelah gol pertama kami, timku masih belum bisa bangkit dan Sevilla mampu mencetak dua gol lagi. Namun, pada akhirnya kami bisa memaksakan hasil imbang," ujar Zidane, di situs resmi klub.
Zidane menganggap keberhasilan timnya lolos dari kekalahan akibat tekanan Sevilla, memberi sinyal timnya bermain bagus. Setidaknya, Real Madrid layak lolos setelah dua pertemuan. "setelah ini kami akan bertemu lagi di La Liga, dan sudah pasti itu akan lebih sulit," imbuh Zidane, seperti dirilis AS.com.
Kapten Real Madrid, Sergio Ramos mengakui Los Blancos tak mampu keluar dari tekanan sepanjang pertandingan. Beruntung Sevilla bertahan pada 10 menit terakhir, sehingga memberi peluang bagi Real Madrid menciptakan gol. Real madrid lolos ke babak berikutnya setelah unggul aggregat 6-3.
"Hasilnya kami menuai dua gol, dan itu sungguh luar biasa," tegas Ramos. Real Madrid akan bertemu Sevilla pada Minggu (15/1/2017) mendatang pada lanjutan La Liga 2016-2017, di Stadion Ramon Sanchez Pizjuan.
Sumber: Real Madrid, AS.com