Sukses


Prediksi La Liga 2017-2018: Sebatas Real Madrid dan Barcelona

Bola.com, Madrid - Real Madrid atau Barcelona diprediksi akan tetap menjadi favorit juara La Liga Primera Division 2017-2018. Atletico Madrid dan Sevilla masih sekadar mengintip peluang menjadi tim kuda hitam.

Sejak 13 tahun terakhir, La Liga Primera Division mayoritas memunculkan nama Real Madrid dan Barcelona sebagai juara. El Real mengoleksi empat gelar, sementara El Barca mengangkat trofi sebanyak delapan kali.

Satu-satunya kejutan terjadi saat Atletico Madrid menjadi juara pada musim 2013-2014. Saat itu, tangan dingin pelatih Diego Simeone mampu memutus dominasi dua klub besar Spanyol yang bertahan selama sembilan tahun.

Pada musim ini, Real Madrid lebih menjadi kandidat kuat merajai La Liga Primera Division. Los Merengues dipercaya semakin padu dan memiliki kedalaman skuat yang mumpuni.

Kekuatan Real Madrid tidak berkurang meski ada beberapa pemain yang meninggalkan Santiago Bernabeu. Sebab, Alvaro Morata (ke Chelsea), Mariano Diaz (Olympique Lyon), James Rodriguez (Bayern Munchen), Danilo (Manchester City), Fabio Coentrao (Sporting CP), ataupun Pepe (Besiktas) bukan merupakan pemain utama di bawah asuhan Zinedine Zidane.

Para pemain tersebut diganti dengan muka-muka baru yang lebih segar seperti Jesus Vallejo, Theo Hernandez, Marcos Llorente, maupun Dani Ceballos. Belum lagi, Zidane masih memiliki senjata dari bangku cadangan layaknya Marco Asensio dan Lucas Vazquez.

Kehebatan Real Madrid sudah terlihat pada awal musim ini. Toni Kroos dan kawan-kawan sudah menggenggam dua gelar yang salah satunya membungkam Barcelona di Piala Super Spanyol 2017.

Real Madrid memiliki kesempatan besar menyamai catatan satu dekade lalu. Saat itu, Los Blancos menjadi juara pada musim 2006-2007 dan 2007-2008 yang merupakan gelar liga beruntun terakhir bagi mereka.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Barcelona

Rival utama Real Madrid, Barcelona, sedang dalam proses membangun kembali kejayaan. Barcelona mengalami banyak perubahan pada musim ini.

Tongkat kepelatihan berpindah dari tangan Luis Enrique ke Ernesto Valverde. Kedatangan pelatih baru membuat para pemain butuh adaptasi dengan gaya kepemimpinan Valverde.

Sejauh ini, Valverde belum bisa menyatukan pemain-pemain Barcelona. Hasil dua kekalahan pada ajang resmi dari Real Madrid menjadi acuan.

Bahkan, Barcelona tidak berkutik saat Real Madrid mampu meraih kemenangan 3-1 di Camp Nou, Minggu (13/8/2017). Meski menguasai pertandingan, lini belakang Barcelona tetap keropos sehingga mudah ditembus para pemain Barcelona.

Upaya untuk menjadi juara pada musim ini semakin berat karena kehilangan Neymar yang memilih pindah ke Paris Saint-Germain (PSG). Memang, kontribusi gol Neymar masih di bawah Lionel Messi ataupun Luis Suarez.

Namun, Neymar dinilai seperti sebuah puzzle yang melengkapi permainan Barcelona. Tanpa puzzle tersebut, Los Azulgranas butuh pengganti yang cocok melengkapi kekuatan tim.

Hingga kini, Barcelona masih berupaya mendatangkan beberapa calon pengganti Neymar, seperti Philippe Coutinho dan Ousmane Dembele. Andaipun sukses merekrut dua pemain itu, mereka harus cepat beradaptasi dengan gaya permainan Barcelona.

3 dari 3 halaman

Kuda hitam

Selain Real Madrid dan Barcelona, ada tim La Liga Primera Division yang biasanya muncul sebagai kejutan. Dari 18 tim tersisa, Atletico Madrid layak berada di puncak sebagai kuda hitam.

Pasukan Diego Simeone memiliki tim berpengalaman. Mayoritas pemain Los Colchoneros saat ini, pernah merasakan gelar juara La Liga Primera Division pada 2013-2014.

Masalah utama yang dialami Atletico Madrid pada musim ini adalah larangan mendaftarkan pemain baru. Los Rojiblancos baru bisa mendaftarkan pemain baru pada Januari 2018.

Oleh karena itu, rival sekota Real Madrid tersebut gagal menambah kekuatan tim. Alexandre Lacazette yang menjadi incaran utama memilih pergi ke Arsenal. Sementara itu, Diego Costa masih terlalu mahal untuk ukuran pemain yang sudah tidak dibutuhkan Chelsea.

Namun, tanpa tambahan pemain baru, Atletico Madrid tetap bisa memberikan kejutan. Bahkan, klub yang akan memiliki markas baru itu bisa merusak peta persaingan juara La Liga Primera Division.

Adapun klub lain seperti Sevilla, Villarreal, Real Sociedad, ataupun Valencia masih sebatas pemburu posisi empat besar demi lolos ke Liga Champions. Kekuatan tim-tim tersebut masih terlalu jauh dari trio tim Spanyol yang sedang menjadi penguasa saat ini.

Prediksi 5 besar klasemen akhir La Liga Primera Division 2017-2018 versi Bola.com:

1. Real Madrid
2. Barcelona
3. Atletico Madrid
4. Sevilla
5. Villarreal

Sumber: Berbagai sumber

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer