Bola.com, Madrid - Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF) resmi mengubah format Piala Super Spanyol. Laga yang biasanya berlangsung kandang dan tandang akan digelar dalam satu pertandingan mulai tahun ini.
Advertisement
Baca Juga
Perubahan tersebut merupakan untuk pertama kalinya dilakukan RFEF sejak Piala Super Spanyol dihelat pada 1982. Alhasil, dua tim yang bertanding di Piala Super Spanyol 2018 bakal memainkan laga di tempat yang netral.
Barcelona yang merupakan juara La Liga Spanyol musim ini akan menghadapi runner-up Copa del Rey, Sevilla. Duel kedua tim rencananya akan digelar di Kota Tangier, Maroko pada 12 Agustus 2018.
"RFEF telah mengusulkan jika pertandingan Piala Super Spanyol akan berlangsung di Kota Tangier, Maroko," bunyi pernyataan resmi RFEF.
⚠ AMPLIACIÓN | La #Supercopa de España, que disputarán el @FCBarcelona_es y el @SevillaFC, se disputará el 12 de agostoMás info: https://t.co/XNljsW0lPv pic.twitter.com/575pxoGbEg
— RFEF (@rfef) July 9, 2018
Seperti dilansir El Mundo Deportivo, kubu Barca telah menyetujui langkah RFEF untuk mengubah format dua leg Piala Super Spanyol. Akan tetapi, Sevilla menentang perubahan tersebut dan berharap laga tetap digelar kandang dan tandang.
"Kepada siapa pun yang berkepentingan, biar semuanya jelas: Sevilla belum mengubah pendiriannya, laga Piala Super Spanyol adalah pertandingan dua leg seperti yang ditetapkan dalam kalender. Itulah bagaimana Sevilla ingin laga dimainkan. Kami tidak menerima rencana lain," bunyi pernyataan Sevilla di akun Twitter klub.
Sejauh ini, Barcelona merupakan klub tersukses di Piala Super Spanyol. Los Cules telah mengoleksi 12 gelar juara di ajang ini. Akan tetapi, Barca terakhir kali merengkuh trofi pada 2016.
Sumber: Football Espana, RFEF