Jakarta - Presiden La Liga, Javier Tebas, bersikeras laga antara Barcelona Vs Girona akan tetap digelar di Miami, Amerika Serikat. "Tanggal 26 Januari, kami akan pergi dan bermain di Miami," ujar Tebas.
"Dan saya beri tahu anda alasannya: Saat kami benar, dan tidak hanya dalam hal etika dalam hukum atau legalitas, kami punya potensi untuk melakukannya," kata Tebas kepada Television Espanola, yang kemudian dikutip oleh El Mundo Deportivo.
Baca Juga
Advertisement
Rencana membawa La Liga ke Amerika Serikat dilandaskan oleh alasan peningkatan pamor kompetisi di negara yang dipimpin oleh Donald Trump tersebut. Laga antara Barcelona dan Girona dijadwalkan akan digelar di Miami Januari nanti.
Setelah wacana itu menguak, beragam protes dari berbagai pihak pun bermunculan. RFEF (federasi sepak bola Spanyol), FIFA, bahkan persatuan pemain Spanyol telah menyatakan dengan tegas penolakan rencana itu.
Sayangnya, pemikiran Javier Tebas sudah tidak bisa lagi diganggu gugat. Pria berumur 56 tahun tersebut menyatakan bahwa laga La Liga antara Barcelona kontra Girona akan tetap digelar di Miami pada bulan Januari nanti.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pendiriannya Teguh
Perjuangan penolakan yang datang dari berbagai kubu juga sepertinya tidak bisa menggugah hati Tebas. Sebab, dirinya mengaku selalu berusaha keras untuk memperjuangkan apa yang ia ingin lakukan.
"Saya selalu dikenal sebagai orang yang selalu memperjuangkan sesuatu hingga akhir," tutupnya.
Kedua klub sendiri dilaporkan sudah menyatakan persetujuannya terhadap rencana ini. Girona, yang seharusnya tampil di markasnya, dikatakan Javier Tebas beberapa waktu lalu, berhasil diyakinkan oleh Manchester City perihal wacana tersebut.
Sumber: Bola.net
Advertisement