Sukses


Absen di Copa America, Striker Muda Real Madrid Fokus ke Olimpiade 2020

Jakarta - Striker muda Real Madrid, Vinicius Jr langsung mematok target lainnya usai tak terpilih masuk skuat timnas Brasil yang main di Copa America. Dia ingin main untuk Brasil di Olimpiade 2020 di Tokyo.

Kebetulan, wonderkid Real Madrid ini sudah datangi Tokyo saat menjalani kontrak iklan, Selasa (22/5/2019). Dia berharap bisa kembali ke kota ini.

"Saya cinta Tokyo," kata Vinicius seperti dikutip Marca.

"Ini pertama kalinya saya ada di kotak ini dan saya berharap bisa kembali untuk Olimpiade 2020 tahun depan. Ini sesuatu yang sudah ada di otak saya," ujarnya.

Gagal masuk skuat Copa America bersama Timnas Brasil memang mengecewakannya. Meski begitu, pemain Real Madrid yang diboyong 40 juta euro ini tak mau larut dalam kekecewaan.

Saksikan siaran langsung pertandingan-pertandingan Premier League, La Liga, Ligue 1, dan Liga Europa di sini

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Musim Sulit

Gagalnya Vinicius gabung Timnas Brasil boleh jadi seiring dengan melempemnya aksi Real Madrid di seluruh kompetisi musim ini. Selain itu, dia juga tak langsung jadi starter di Madrid.

Cedera usai melawan Ajax Amsterdam di Liga Champions juga rusak musimnya. Dia hanya bisa main dengan Real Madrid di laga terakhir lawan Real Betis dimana Los Blancos alami kekalahan.

"Kami harus istirahat tapi saya sudah siap untuk memulainya kembali," ujarnya.

3 dari 3 halaman

Dipuji Suporter

Meski jalani musim buruk, Vinicius sudah mendapatkan hati para fans Real Madrid. Berdasarkan survei yang dilansir Marca, dia menjadi pemain kedua di bawah Karim Benzema yang disukai publik Santiago Bernabeu.

"Ini tahun yang hebat buat saya. Saya memulai dari Castilla tapi saya tahu segera gabung tim inti cepat atau lambat," ujarnya.

"Saya mulai bermain dan banyak belajar. Sangat disayangkan kami gagal di tiga kompetisi."

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer