Bola.com, Jakarta - Akademi sepak bola memegang peran penting dalam perkembangan sepak bola. Dengan adanya akademi sepak bola, talenta-talenta pemain muda akan terus hadir. Satu di antara akademi sepak bola bernama La Masia dimiliki klub asal Spanyol, Barcelona.
Para pencinta sepak bola tentunya tidak asing dengan akademi La Masia. Akademi tersebut bisa dibilang yang paling terkenal di antara akademi terbaik lainnya.
Baca Juga
Marteen Paes Kebobolan 4 Gol saat Timnas Indonesia Vs Jepang, Ternyata Statistik Kebobolan di Klub Lebih Parah
Kecewanya Jay Idzes Setelah Timnas Indonesia Babak Belur di Tangan Jepang: Kami Tak Mau Menyerah!
PR Besar Timnas Indonesia agar Tidak Kalah Lagi saat Hadapi Arab Saudi: Wajib Cetak Gol saat Dapat Peluang!
Advertisement
Bahkan, La Masia didaulat sebagai akademi yang paling produktif mencetak pemain-pemain muda yang berkualitas. Akademi tersebut sudah berdiri sejak 1702 dan kemudian mendapatkan pembaruan pada 1979.
Sejak pembaruan tersebut, akademi La Masia dipersilahkan menampung pemain-pemain dari berbagai penjuru dunia. Wajar tentunya jika kebanyakan pemain bintang lahir dari akademi tersebut.
Beberapa talenta-talenta terbaik yang pernah menimba ilmu di akademi La Masia antara lain Lionel Messi, Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Cesc Fabregas, Gerard Pique, Jordi Alba hingga mantan pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla.
Mereka adalah pemain yang mampu bersinar bersama skuat utama Barcelona. Namun ada juga pemain yang justru bersinar bersama klub lain.
Berikut Bola.com merangkum dari berbagai sumber, beberapa pemain jebolan akademi Barcelona, La Masia yang bersinar bersama klub lain.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
1. Adama Traore
Adama Traore bisa dibilang tampil mengesankan bersama Wolverhampton Wanderers musim ini. Pemain kelahiran Spanyol itu sudah tampil sebanyak 32 pertandingan dan sukses mencatatkan lima gol dan tujuh assist.
Traore merupakan pemain yang pernah menimba ilmu di akademi Barcelona La Masia. Namun, minimnya kesempatan tampil yang diberikan kepadanya membuat Traore hengkang ke klub Premier League, Aston Villa pada 2015.
Adama Traore sudah masuk La Masia sejak 2004. Meski sudah belajar selama kurang lebih 11 tahun, pemain berusia 23 tahun itu belum mampu menembut skuat utama Barcelona.
Advertisement
2. Pepe Reina
Pepe Reina pernah berada di akademi La Masia sejak 1999 hingga pertengahan 2000. Setelah itu, perlahan tapi pasti Reina mampu menembus skuat utama Barcelona.
Namun, setelah El Barca mendatangkan Robert Enke, Reina justru tak hampir tak mendapatkan tempat di skuat Los Cules. Alhasil, pada 2002, Reina hengkang ke klub La Liga lainnya, yakni Villareal.
Setelah dari Villareal, Reina memperkuat klub seperti Liverpool, Bayern Munchen, Napoli hingga AC Milan. Liverpool menjadi klub yang paling sukses dibelanya karena mampu meraih juara Liga Champions pada 2005.
3. Mikel Arteta
Mikel Arteta pernah menimba ilmu di La Masia pada 2000. Namun, Arteta kesulitan menembus skuat utama Barcelona.
Setelah itu, Arteta melanglang buana ke beberapa klub Eropa seperti Paris Saint-Germain, Glasgow Rangers, Real Sociedad, Everton hingga Arsenal. Arteta mulai tampil apik sejak memperkuat Everton dan Arsenal.
Saat ini, Mikel Arteta masih bersama Arsenal, tapi bukan sebagai pemain, melainkan sebagai pelatih.
Advertisement
4. Hector Bellerin
Hector Bellerin mungkin terkenal sebagai alumni dari akademi Arsenal. Namun, sebelum bergabung dengan akademi Arsenal, Bellerin merupakan pemain Barcelona Youth.
Baru kemudian pada Juli 2011, Bellerin pindah ke Arsenal U-18. Perlahan tapi pasti Hector Bellerin mampu menembus skuat utama Arsenal pada 2013.
Pada era Arsene Wenger, Hector Bellerin sukses mengamankan satu tempat di skuat Arsenal. Namun, akhir-akhir ini Bellerin jarang tampil karena cedera. Musim ini, Bellerin baru mencatatkan sembilan penampilan di semua kompetisi.
5. Andre Onana
Andre Onana menghabiskan kurang lebih empat tahun di akademi Barcelona. Namun, pada akhirnya ia gagal menembus skuat utama El Barca.
Dari Barcelona U-19, Andre Onana langsung hengkang ke klub asal Belanda, Ajax Amsterdam pada 2015. Bersama Ajax, Onana sukses mempersembahkan tiga trofi, yakni gelar Eredivisie, Dutch Cup Winner, dan Piala Super Belanda.
Musim ini, Andre Onana sudah tampil sebanyak 30 pertandingan di bawah mistar Ajax Amsterdam.
Advertisement
6. Thiago Alcantara
Thiago Alcantara bergabung dengan La Masia pada 2005. Ia kemudian promosi ke tim utama Barcelona pada 2009
Namun, kala itu ia jarang diberi kesempatan tampil oleh pelatih Barcelona, Pep Guardiola. Pada 2013, Alcantara hengkang ke klub asal Jerman, Bayern Munchen hingga sekarang.
Bersama Bayern Munchen, Alcantara sukses mempersembahkan enam trofi Bundesliga, serta masing-masing tiga Piala Jerman dan Piala Super Jerman.
Musim ini, Alcantara sudah mencatatkan 22 penampilan bersama Die Rotten di semua ajang.
7. Mauro Icardi
Mauro Icardi pernah bergabung dengan akademi La Masia pada medio 2008 hingga 2011. Kala itu, Icardi silih berganti pindah dari Barca U-19 ke Sampdoria U-19.
Pada 2011, Barcelona U-19 akhirnya melepas sang pemain ke Sampdoria senior. Dua tahun berselang, Icardi pindah ke klub Serie A lainnya, yakni Inter Milan.
Saat ini, Mauro Icardi membela klub raksasa Prancis, Paris Saint-Germain. Ia dipinjam PSG dari Inter Milan sejak bursa transfer musim panas 2019.
Advertisement