Bola.com, Jakarta - Calon pemain Barcelona, Francisco Trincao, mengaku keluarganya sangat bangga terhadap dirinya. Hal tersebut tak lepas dari kenyataan Trincao bakal segera menjadi rekan setim Lionel Messi.
Januari 2020, Trincao dibeli Barcelona senilai 31 juta euro. Ia akan bergabung dengan skuad Blaugrana mulai 1 Juli 2020 mendatang, meski rencana ini bisa tertunda akibat wabah virus Corona.
Baca Juga
Advertisement
Barcelona mengikat Trincao dengan kontrak berdurasi lima tahun atau sampai akhir musim 2024-2025 mendatang. Barcelona memagarinya dengan klausul pelepasan sebesar 500 juta euro.
Trincao mengaku bergabung dengan Barcelona membuat keluarganya sangat bangga. Apalagi dia akan bermain satu tim dengan Lionel Messi.
"Panggilan dari Barcelona merupakan sumber kebanggaan yang luar biasa. Saya tidak sabar untuk mengenakan jersey terbaik di dunia dan tidak sabar untuk berkenalan dengan para pemain yang merupakan terbaik di dunia," ujar Trincao di laman resmi Barcelona.
"Keluarga saya bangga karena saya akan bermain dengan Messi. Dia pemain terbaik di dunia. Saya juga berbicara dengan Antoine Griezmann, yang mengirim pesan berisi, 'Hai, ayo'. Saya tidak pernah memiliki idola, tapi mungkin idola saya adalah Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi," tukasnya.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kelebihan Trincao
Tidak banyak yang diketahui tentang Trincao sebelum direkrut Barcelona. Namun, banyak pihak yang menjuluki pemain berusia 20 tahun itu sebagai 'The Next Cristiano Ronaldo'.
"Saya pemain yang sangat bekerja keras, pemain dengan mental yang kuat dan ingin mencetak gol, menciptakan assist, dan membantu tim," tutur Trincao.
"Kekuatan saya adalah duel satu lawan satu. Gaya bermain saya cocok dengan Barcelona. Saya akan membawa daya magis dan semangat muda saya," tandasnya.
Sumber: FC Barcelona
Disadur dari: Bola.net (Ari Prayoga, published (15/4/2020)
Advertisement