Bola.com, Barcelona - Ronald Koeman memulai tugasnya sebagai pelatih Barcelona dengan dua hal: bicara dengan Lionel Messi dan memastikan Antoine Griezmann bertahan. Dua hal yang sangat penting baginya.
Ronald Koeman dan Barcelona sudah saling kenal sejak lama. Bagi Ronald Koeman, melatih Barcelona adalah pekerjaan impian setelah menjadi pemain di klub itu pada masa lalu.
Baca Juga
Advertisement
Bekal nostalgia tentu saja tidak cukup. Koeman tahu sepak bola yang harus dimainkan Barcelona. Tiga hal yang dipahami Koeman yakni menyerang, menekan lawan, dan menguasai bola.
Formasi 4-3-3 adalah pilihan yang melekat bagi Barcelona. Koeman pun punya skema yang sama. Akan tetapi, untuk memaksimalkan potensi yang ada, 4-2-3-1 bakal menjadi pilihan yang ideal bagi Koeman.
Ronald Koeman memutuskan mencoret Luis Suarez dari rencana Barcelona musim 2020/2020. Padahal, pemain asal Uruguay selama ini menjadi mesin gol klub dan patner terbaik Lionel Messi di lini depan selain Neymar.
Sebagai gantinya, Koeman akan memainkan Griezmann sebagai penyerang tengah. Pada musim 2019/2020 lalu, pemain asal Prancis itu lebih sering dimainkan sebagai winger dan terbukti kurang maksimal. "Dengan segala hormat, Griezmann bukan seorang winger," ucap Koeman dikutip dari Marca.
Memainkan Griezmann dengan Lionel Messi sebagai duet bisa menjadi opsi yang menarik. Namun, memberi Messi kebebasan lebih dengan berada di belakang Griezmann bakal menjadi opsi yang menjanjikan. Toh, Messi sudah terbiasa bermain di sektor tengah dalam dua musim terakhir.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Sergio Busquets Bukan Pilihan Utama Lagi
Sergio Busquets harus diakui bukan lagi pemain yang sehebat empat atau lima tahun lalu. Permainan sang gelandang tidak berkembang dan Koeman sudah mengancam dia untuk bekerja lebih keras.
Di lini tengah Barcelona, satu nama yang hampir pasti mendapat tempat di era Koeman adalah Frenkie de Jong. Mereka bekerja dengan baik di timnas Belanda dan mencapai final UEFA Nations League.
Miralem Pjanic nampaknya bakal dipilih sebagai pendamping De Jong. Pemain asal Bosnia itu punya kemampuan memadai untuk mengatur ritme permainan sekaligus menyuplai bola ke lini depan.
Sementara, di lini belakang, tidak akan ada perubahan yang siginifikan jika pemain baru tidak datang. Gerard Pique dan Jordi Alba masih menjadi pemain veteran yang diandalkan.
Sumber: Marca
Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, Published 12/9/2020)
Advertisement