Bola.com, Jakarta Superstar Paris Saint-Germain (PSG) Neymar dikabarkan sudah tidak berminat balik ke Barcelona. Pemain asal Brasil itu malah disebut-sebut memprioritaskan memperpanjang kontrak di klub raksasa Ligue 1 itu.
Neymar meninggalkan Camp Nou untuk menerima pinangan PSG pada 2017. Saat itu, transfer Neymar memecahkan rekor dunia senilai 200 juta pounds.
Baca Juga
Advertisement
Setelah itu, Neymar dikabarkan tidak puas dengan kiprah PSG, terutama di Liga Champions. Meskipun mendominasi Ligue 1, PSG tidak kunjung merengkuh gelar Liga Champions.
Alhasil, dalam dua tahun terakhir namanya terus santer dikaitkan akan balik ke Barcelona. Barcelona juga disebut-sebut tak keberatan menyambut Neymar lagi, tapi terkendala dengan nilai transfer karena klub sedang dilanda krisis finansial akibat pandemi virus corona.
Namun, kabar terbaru menyebut Neymar kini hanya fokus membahas kontrak baru di PSG. Menurut Foot Mercato, seperti dilansir Daily Mail, Sabtu (31/10/2020), Neymar akan meneken perpanjangan kontrak berdurasi lima tahun.
Kontrak Neymar di PSG masih tersisa dua tahun lagi. Artinya, dia terikat dengan finalis Liga Champions musim lalu itu hingga kompetisi 2022.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Respons PSG
PSG tampaknya akan menyambut keinginan Neymar itu dengan tangan terbuka. Klub Prancis itu diyakini akan secepat mungkin mengamankan kontrak baru pemain berusia 28 tahun itu.
Jika tak segera mengambil langkah cepat, Neymar bisa saja kembali dilirik klub lain. Apalagi, jika kontraknya mendekati akhir, maka bukan tak mungkin sang pemain malah akan membuka pembicaraan dengan klub lain.
Menurut laporan dari Prancis, Neymar dikabarkan sudah menemui manajemen PSG dan menyampaikan keinginannya memperpanjang kontrak. Ia tampaknya sudah mengubur gairahnya untuk kembali ke Camp Nou.
Sumber: Daily Mail
Advertisement