Bola.com, Jakarta - Situasi tidak menyenangkan yang tengah menerpa Lionel Messi di Barcelona turut mendapatkan perhatian dari mantan rekan setimnya yang kini bermain bersama Atletico Madrid, Luis Suarez. Sebagai sahabat di luar lapangan dan pernah menjadi partner ideal di lini serang, Luis Suarez pun ikut berkomentar.
Musim ini bisa disebut sebagai musim terberat bagi Lionel Messi di Barcelona. Dia sempat memberontak untuk pergi, tapi gagal dan harus menghadapi era baru Barcelona di bawah asuhan Ronald Koeman.
Baca Juga
Advertisement
Sementara itu, Luis Suarez menjadi korban revolusi Ronald Koeman di Barcelona. Ia terbuang ke Atletico Madrid, dan tentu Lionel Messi yang paling terdampak dari kepergian penyerang asal Uruguay itu.
Maklum saja, selama bertahun-tahun terakhir, Luis Suarez merupakan tandem ideal Lionel Messi di Barcelona, terutama setelah kepergian Neymar ke Paris Saint-Germain (PSG).
Terbukti, torehan gol Lionel Messi pada musim ini merosot drastis. Sang superstar belum mencetak gol dengan open play di La Liga, dan hanya sebatas dari titik putih. Hal tersebut mengundang simpati dari Luis Suarez.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jarang Soal Sepak Bola
Luis Suarez memahami posisi Lionel Messi. Dia pun masih sering bicara dengan sahabatnya itu. Namun, ternyata mereka jarang bicara tentang sepak bola ketika bertemu, dan justru lebih banyak menyinggung hal-hal lain.
"Kami sering berbicara, benar, tapi sejujurnya kami membicarakan kehidupan kami. Kami berdua baru saja merayakan ulang tahun anak-anak kami," ujar Suarez kepada Marca.
"Kami bicara soal kehidupan, soal virus, dan soal segala hal, tapi sangat sedikit soal sepak bola. Kami lebih mengkhawatirkan keluarga kami daripada apa yang terjadi di sepak bola," imbuhnya.
Advertisement
Peran Baru Lionel Messi
Lionel Messi pun sebenarnya tidak bisa disalahkan atas kesulitannya mencetak gol. Dia tengah beradaptasi dengan peran baru dan gaya bermain baru di bawah Ronald Koeman.
Messi masih penting, tapi dia bukan lagi aktor utama permainan Barcelona. Koeman dengan berani mengalihkan beban ituke pada pemain-pemain lain, seperti Philippe Coutinho dan Ansu Fati.
Sayangnya, Barcelona akan menghadapi masa-masa sulit setelah jeda internasional nanti. Ansu Fati dipastikan cedera panjang, Coutinho belum pulih betul.
Mau tak mau, Koeman mungkin akan kembali mengharapkan keajaiban Messi dalam pertandingan.
Sumber: Marca
Disadur dari: Bola.net (Richard Andreas, published 16/11/2020)