Bola.com, Jakarta - Penyerang sekaligus kapten tim Atalanta, Alejandro 'Papu' Gomez, sempat dikaitkan dengan sejumlah klub ternama. Dua diantaranya adalah raksasa Italia yang sedang mengisi dua posisi teratas klasemen Serie A, AC Milan dan Inter Milan.
Gomez terbilang cukup loyal kepada La Dea dan telah memperkuat klub tersebut sejak tahun 2014. Sejak saat itu, pemain berusia 32 tahun itu sudah mencatatkan total 59 gol dari 252 penampilan di semua kompetisi.
Baca Juga
Advertisement
Ia tidak pernah absen dari skuad inti. Jumlah penampilannya dalam satu musim pun tidak pernah berada di bawah angka 20. Pada musim kemarin, Papu Gomez tampil sebanyak 46 kali di berbagai ajang.
Kesetiaan itu membuat Gomez didapuk sebagai kapten tim dalam beberapa tahun terakhir. Sayang, kisahnya bersama La Dea tidak berakhir baik-baik karena adanya permasalahan dengan sang pelatih, Gian Piero Gasperini.
Sekarang, Gomez sedang berada di ambang pintu keluar Stadio Atleti Azzurri d'Italia. Beberapa kabar mengatakan kalau namanya masuk dalam daftar belanja sejumlah klub besar termasuk Inter Milan dan AC Milan.
Namun laporan terakhir mengatakan kalau Gomez akan bergabung dengan Sevilla. Tes medis bakalan dilakukan dalam waktu dekat, di mana Atalanta dan Sevilla menyepakati nilai transfer sebesar 8,5 juta euro.
Bergabung dengan salah satu dari Inter Milan dan AC Milan bisa membuat Gomez mengangkat piala. Jelas, keputusannya bergabung dengan Sevilla membuat publik jadi bertanya-tanya.
Saksikan Video Pilihan Kami:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kenapa Papu Gomez Gagal ke AC Milan atau Inter Milan?
Ternyata, menurut beberapa laporan di Italia, Atalanta enggan melepas sang penyerang ke rival mereka di Serie A. Alhasil kans ke AC Milan atau Inter Milan dipastikan nol. Kalaupun itu terjadi, mereka takkan melepas Papu Gomez dengan harga yang terjangkau.
Bahkan yang lebih ekstrimnya lagi, Atalanta siap menahan sang pemain jika tidak ada proposal pembelian permanen dari klub luar Italia. Tanpa memedulikan fakta kalau hubungannya dengan Gian Piero Gasperini sedang buruk.
Laga melawan Juventus pada bulan Desember lalu diklaim sebagai penampilan terakhir Papu Gomez berseragam Atalanta. Sedihnya, ia bermain sebagai pengganti di pertandingan tersebut.
Namun tentu saja kepergian Papu Gomez ke Sevilla juga bukan sebuah langkah buruk. Karena tim asuhan Julen Lopetegui itu dikenal punya rekam jejak bagus baik di Liga Spanyol maupun kompetisi Eropa.
Sumber asli: Football Italia
Disadur dari: Bola.net (Yaumil Azis, Published 26/01/2021)
Advertisement