Bola.com, Barcelona - Presiden Barcelona, Joan Laporta sedang mempertimbangkan Hansi Flick sebagai pengganti Ronald Koeman. Laporta dikabarkan bakal memecat Koeman setelah musim yang mengecewakan.
Pelatih asal Belanda ini baru memberikan satu trofi, yakni Copa del Rey. Namun, Barca tersingkir di babak 16 besar di Liga Champions setelah kalah dari Paris Saint-Germain.
Baca Juga
Advertisement
Barcelona juga gagal menjuarai La Liga setelah menelan kekalahan 1-2 dari Celta Vigo pada akhir pekan ini.
Pertandingan terakhir pelatih asal Belanda itu sepertinya akan terjadi pada hari Sabtu (22/5/2021). Barcelona akan menghadapi Eibar pada laga terakhir musim ini.
Sang presiden mengungkap dengan jelas dengan mengatakan sebuah siklus telah berakhir.
Xavi dikaitkan dengan Barcelona, tetapi Laporta juga melakukan kontak dengan Flick, yang meninggalkan Bayern Munchen musim ini.
ESPN melaporkan, Barcelona telah mendekati pelatih Jerman tersebut tetapi dia tidak tertarik. Tapi, RAC1 melaporkan Flick mungkin berubah pikiran. Laporta menjadikan Flick di urutan teratas dalam daftar kandidat pelatih musim depan.
Namun, Flick juga santer dikabarkan akan mengambil alih tim nasional Jerman setelah Joachim Loew mundur.
Video
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Catatan Mentereng
Hansi Flick, pelatih berusia 56 tahun itu memiliki popularitas yang tinggi. Terutama setelah ia membawa Bayern Munchen meraih sextuple musim lalu.
Hansi Flick termasuk pelatih yang sukses di Bayern Munchen. Dia telah memberikan enam gelar juara bagi Die Roten. Akhir musim nanti, dia mungkin akan memberikan gelar ketujuh dengan menjuarai Bundesliga.
Flick nampaknya tidak akan repot-repot mencari klub baru. Selain klub elite Eropa termasuk Barcelona, Timnas Jerman juga bisa menawarinya pekerjaan.
Flick tidak asing dengan Timnas Jerman, karena ia sempat menjadi asisten Joachim Loew selama delapan tahun, sehingga dengan track recordnya yang apik, ia bisa menjadi juru taktik Der Panzer yang baik.
Sumber: ESPN via Tribal Football
Advertisement