Sukses


Liga Spanyol: Zinedine Zidane Cabut, Masa Depan Gareth Bale Menjadi Cerah di Real Madrid

Bola.com, Jakarta - Pelatih baru Real Madrid, Carlo Ancelotti telah membuka pintu bagi Gareth Bale untuk kembali. Ia bakal dapat kesempatan bermain di Los Blancos musim depan.

Pemain internasional Wales itu terlibat konflik dengan dengan Zinedine Zidane. Ia terpinggirkan dari skuat inti Real Madrid semasa pelatih asal Prancis itu berkuasa. Puncaknya ia bergabung kembali dengan Tottenham Hotspur dengan status pinjaman untuk musim 2020-2021.

Bale telah menolak untuk membahas masa depannya sementara dia fokus pada persiapan Wales untuk kampanye Euro 2020, tetapi Ancelotti yakin bahwa penyerang itu dapat menghidupkan kembali kariernya di Los Blancos musim depan.

Berbicara kepada wartawan selama konferensi pers pertamanya di Bernabeu, Ancelotti mengatakan: "Gareth tidak banyak bermain, tetapi dia telah mencetak banyak gol.

“Saya mengenalnya dengan sangat baik dan dia akan kembali. Jika dia memiliki motivasi untuk bermain, dia dapat memiliki musim yang baik, dan saya tidak ragu akan hal itu.”

Gareth Bale menikmati musim di London Utara dengan 16 gol dan tiga assist dalam 34 penampilan di semua kompetisi, dan dua golnya dilesakkan di laga penutup Liga Inggris saat Spurs menjajal Leicester City. Sang penyerang sayap membantu Tottenham menyegel tempat di Liga Konferensi UEFA edisi perdana.

Video

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Terbang Tinggi Bersama Wales

Gareth Bale saat ini sedang sibuk dengan urusan timnas negaranya. Ia ingin Wales terbang tinggi di Euro 2020.

Ia mengaku Timnas Wales mengusung target realistis menjelang perhelatan Euro 2020 (Euro 2021). Mereka tidak mau terlalu muluk-muluk, meskipun ingin mengulang kesuksesan pada Euro 2016. 

Lima tahun lalu, Wales berhasil melenggang ke semifinal Euro 2016. Namun, langkah mereka dijegal oleh Portugal yang akhirnya keluar sebagai pemenang. 

Saat itu, pasukan Chris Coleman pulang disambut bak pahlawan. Ribuan orang berbaris di jalan-jalan Cardiff untuk menyambut mereka.

"Kami ingin mengulangi pencapaian itu, tapi kami realistis. Kami tahu ini turnamen berbeda, bermain melawan tim yang berbeda, dan tim kami juga sangat berbeda dibandingkan empat tahun lalu," ujar Bale, seperti dilansir Sportmole, Senin (31/5/2021). 

"Pasti akan sulit menghadapi semua tim-tim papan atas itu. Tapi, kami yakin dengan kemampuan di lapangan. Kami akan melakukan segalanya untuk bisa sesukses mungkin," imbuh Bale, tentang target Wales di Euro 2020. 

Sumber: Sportsmole

 

3 dari 3 halaman

Klasemen Akhir La Liga 2020-2021

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer