Bola.com, Jakarta - Nasib Eden Hazard di Real Madrid tak sebagus harapan Madridistas di seluruh dunia. Berstatus pemain bintang ketika datang dari Chelsea, karier sang gelandang serang menukik tajam ke sarang negatif.
Kondisi tersebut memantik perhatian dari banyak orang, termasuk rekan senegara Eden Hazard, yakni Dries Martens. Uniknya, nasib ngenes sang kompatriot justru menjadi bahan awal lelucon.
Baca Juga
Kejutan, Kode Keras Erick Thohir Tegaskan Rela Mundur dari Ketum PSSI, jika...
Panas Usai Dihajar Jepang, Ini 5 Hot News Timnas Indonesia yang Bikin Perasaan Fans Campur Aduk : Curhat Kevin Diks sampai Ancaman Evaluasi
Bikin Geger, Pengakuan Shin Tae-yong dan Sindiran Keras Malaysia Setelah Timnas Indonesia Disikat Jepang, Ini 5 Hot News Tim Garuda
Advertisement
Saat ini, Dries Mertens dan Eden Hazard sedang bekerja bareng di Timnas Belgia. Pada momen ini, biasanya Hazard bisa mendapatkan menit bermain dan kepercayaan pelatih yang lebih tinggi dibanding di Santiago Bernabeu.
Seperti dirilis Diario AS, Mertens mengakui sangat mengenal Ancelotti. Hal yang layak, karena mereka pernah bekerja sama di klub asal Italia, Napoli. Nah, berawal dari sinilah kisah candaan Mertens tentang nasib Hazard di Real Madrid.
"Terlintas di kepalaku, saya harus menghubungi Carlo Ancelotti, sebab dia sungguh tak adil. Tapi itu hanya becanda lho ya," katanya. Mertens menganggap Eden Hazard tetap memiliki kapasitas luar biasa saat ini, dan hanya butuh menit bermain yang banyak agar bisa mengembalikan performanya.
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bisa Kembali
"Jika itu terjadi, saya yakin dia akan kembali bagus, serta imbangnya Real Madrid bisa semakin tajam. Tapi, itu memang butuh waktu. Bagiku, seluruh pesepak bola yang bagus mendapatkan menit bermain yang ideal," jelas Mertens.
Mertens menjadi orang kedua dari keluarga Timnas Belgia yang memberi dukungan penuh terhadap Eden Hazard. Sebelumnya, Pelatih Timnas Belgia, Roberto Martinez yakin kalau Hazard masih punya kualitas tinggi, dan hanya butuh menaikkan kepercayaan diri saja.
Eden Hazard memang sedang menderita di Real Madrid. Di bawah asuhan Carlo Ancelotti, ia hanya mendapat 347 menit bermain di lapangan. Hal itu ditambah tak pernah mencetak gol dan hanya sekali mengirim asis.
Cedera berkepanjangan menjadi halangan terbesar karier Eden Hazard di Real Madrid. Wajar jika saat ini ia kalah bersaing dengan Vinicius Junior. Memang, kini Hazard sudah sembuh, tapi tetap sulit mendapatkan tempat di tim utama alias starter pertandingan.
Catatan statistik ringkas Eden Hazard di Real Madrid juga tak kinclong sejak datang dari Chelsea pada 2019. Padahal, selama berkarier di London, ia sanggup mencetak 110 gol dan 92 asis dari 352 penampilan.
Kondisi di Chelsea berbanding terbalik dengan apa yang dialami Eden Hazard di Real Madrid. Ia hanya sanggup berkontribusi lima gol dan 9 asis dari 54 pertandingan.
Sumber : Diario AS
Advertisement