Bola.com, Jakarta - Barcelona menolak adanya klaim bahwa mereka bakal menjual Frenkie de Jong ke Manchester United (MU) musim panas tahun ini.
Sudah satu bulan gosip mengenai kans Frenkie de Jong berseragam MU bertebaran. Dana segar mencapai 75 juta pounds bahkan siap ditawarkan kepada Barcelona.
Baca Juga
Advertisement
Keberadaan Erik ten Hag yang pernah melatih Frenkie de Jong di Ajax jadi faktor utama. Selain itu, Barcelona juga diterpa isu finansial, di mana mereka dilaporkan mesti melepas beberapa pemainnya.
Namun demikian, Barcelona menepis kabar tersebut. Wakil Presiden Eduard Romeu menegaskan tidak ada rencana menjual Frenkie de Jong, sekaligus menyatakan bahwa pendekatan MU hanya gosip saja.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kalaupun Dijual Bukan Karena Finansial
Romeu menjelaskan, Barcelona tidak memiliki rencana melepas De Jong, apalagi karena masalah finansial.
"Kami belum memetakan uang hasil penjualan pemain nanti," kata Romeu ketika ditanya soal berapa uang yang ditargetkan Barcelona dari penjualan pemain.
"Frenkie de Jong? Kalaupun ia pindah, bukan karena uang, tapi kebutuhan teknis semata. Lagipula, kami tidak berencana menjualanya," katanya lagi.
Advertisement
Muncul di Promosi Jersey Anyar
Selain itu, Frenkie de Jong muncul sebagai satu di antara pemain yang tampil menggunakan jersey anyar klub.
Hal itu menandakan bahwa pemain asal Belanda tersebut besar kemungkinan tidak akan hengkang dari Barcelona.
De Jong juga sudah mengindikasikan bahwa rencana utamanya musim depan adalah dengan bertahan di Barcelona.
Xavi Jual 3 Pemain?
Terlepas dari apa rencana Barcelona pada bursa transfer musim panas ini, pelatih Xavi Hernandez dipercaya bakal melepas tiga pemainnya.
Memphis Depay adalah satu di antara tiga pemain yang dimaksud karena bergaji besar.
Dua pemain lainnya belum bisa diketahui secara pasti, namun yang jelas mereka yang bergaji besar lah yang akan dijual atau dipinjamkan.
Sumber: Manchester Evening News
Advertisement