Sukses


4 Alasan Real Madrid Tak Akan Menderita Setelah Casemiro Gabung MU: Stok Gelandang Sedugang

Casemiro meraih tiga gelar juara La Liga dan lima Liga Champions bersama Real Madrid. Posisinya di lini tengah tak tergantikan sejak musim 2015/2016. Namun, Madrid melepas Casemiro.

Bola.com, Jakarta - Real Madrid kehilangan Casemiro yang gabung Manchester United. Gelandang asal Brasil itu adalah sosok yang vital bagi Real Madrid.

Tapi, Madrid punya rencana matang dan sangat siap untuk membiarkannya pergi ke Old Trafford.

Negosiasi transfer Casemiro ke United berjalan sangat cepat. United telah menyodorkan tawaran kontrak hingga 2026 dan opsi perpanjangan satu tahun. Sang gelandang juga akan mendapat gaji yang besar.

Real Madrid akan mendapatkan 60 juta euro dan bonus 10 juta euro dari saga transfer Casemiro. Di kubu United, kehadiran Casemiro diharapkan membuat lini tengah mereka menjadi jauh lebih kuat.

Casemiro meraih tiga gelar juara La Liga dan lima Liga Champions bersama Real Madrid. Posisinya di lini tengah tak tergantikan sejak musim 2015/2016. Namun, Madrid sudah siap untuk melepas Casemiro.

Berikut empat alasan Real Madrid tidak akan menderita usai melepas Casemiro.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Penyegaran

Faktor usia membuat Real Madrid harus siap melepas Casemiro, juka Luka Modric dan Toni Kroos. Mereka tidak lagi muda, walaupun harus diakui masih berada di top level.

Casemiro sudah berusia 30 tahun. Tidak mungkin bagi Real Madrid memberikan tawaran kontrak dengan nilai besar lain kepadanya. Madrid mungkin tidak akan memberi tawaran seperti yang diajukan United.

Hal yang sama juga berlaku pada Kroos (32) dan Modric (37). Hanya tinggal menunggu waktu saja bagi Real Madrid untuk berpisah dengan 'Trio MCK' dan beralih ke rencana lain di lini tengah.

3 dari 6 halaman

Strategi Transfer

Real Madrid dilaporkan membidik Bruno Guimaraes, jika memang Casemiro harus pindah. Kedua pemain sejatinya punya karakter dan gaya bermain yang berbeda. Akan tetapi, Guimaraes bisa menjadi pelengkap strategi transfer Madrid.

Dua musim terakhir, Madrid membeli dua gelandang muda. Madrid membeli Eduardo Camavinga (19 tahun) pada musim 2021/2022 lalu. Lalu, awal musim ini, ada Aurelien Tchouameni (22 tahun) yang dibeli.

Dari segi usia, Madrid melakukan investasi jangka panjang. Mereka berdua, dan mungkin Guimareas, adalah rencana yang disiapkan untuk sebagai antisipasi berakhirnya era 'Trio MCK'.

4 dari 6 halaman

Masa Transisi? Sudah Berpengalaman

Madrid punya pengalaman kehilangan pemain kunci dan melakukan transisi dengan baik. Musim lalu, Madrid tidak merasakan dampak hengkangnya Raphael Varane dan Sergio Ramos.

Varane dan Ramos adalah pemain kunci Madrid untuk waktu yang lama. Mereka pindah secara bersamaan. Namun, Madrid mampu meraih gelar La Liga dan Liga Champions dengan duet Eder Militao dan David Alaba.

Hal yang sama terjadi pada kepergian Cristiano Ronaldo. Walau transfer Eden Hazard tidak berjalan mulus, Madrid perlahan mampu mengorbitkan Vinicius Junior untuk jadi pemain kunci.

5 dari 6 halaman

Banyak Stok Gelandang

Selain investasi dalam bentuk transfer pemain, Real Madrid juga siap melepas Casemiro karena stok pemain yang sudah ada. Madrid memiliki beberapa nama yang bisa menambah kekuatan di lini tengah.

Sebelum digeser menjadi winger, Feder Valverde adalah gelandang yang sangat kuat. Dia punya kemampuan bertahan dan menyerang sama baiknya. Madrid juga masih punya Dani Ceballos yang tidak perlu diragukan lagi.

Terakhir, ada David Alaba yang bisa bermain sebagai gelandang bertahan. Jika Alaba diplot sebagai gelandang, Madrid masih punya duet Rudiger dan Militao yang kelihatannya cukup menjanjikan.

Sumber: Marca

Disadur dari: Bola.net (Asad Arifin, 20/8/2022)

6 dari 6 halaman

Intip Posisi Tim Favoritmu

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer