Sukses


Cek ke Belakang Yuk, Ini 6 Nama yang Sempat Masuk Daftar Beli Barcelona Sebelum Jatuh ke Philippe Coutinho : Sesal Sudah Tiada Guna

Bola.com, Jakarta - Jika saja Philippe Coutinho memilih bertahan di Liverpool, bisa jadi nasibnya tak seperti sekarang ini. Coutinho meninggalkan Anfield menuju Camp Nou pada 2018 dengan transfer sangat menggiurkan yakni 160 juta euro atau setara Rp 2,58 Triliun.

Namun, sayang beribu sayang, gelandang asal Brasil berusia 30 tahun itu gagal memenuhi ekspektasi tinggi yang dipatok manajemen Barcelona. Tak bersinar, setahun setelah kedatangannya, Barcelona memilih meminjamkannya ke Bayern Munchen dan Aston Villa.

Klub terakhir menggunakan opsi mengikat permanen, dan resmi memberikan surat perjanjian untuk Coutinho pada 2022. Tak terbantahkan lagi, Coutinho yang memperkuat Liverpool selama lima tahun, dari 2013 hingga 2028, tercatat sebagai satu di antara rekrutan buruk dalam sejarah Barcelona.

Sebelum memutuskan memboyong Coutinho, Barcelona sempat kepikiran untuk merekrut sejumlah pemain sebagai alternatif pada 2017. Namun, dalam perjalanannya, keinginan tersebut tak pernah terealisasi.

Penasaran 'kan' siapa saja dan bagaimana nasib mereka selanjutnya? Yuk, simak segera informasinya di bawah ini :

 

https://www.newshub.id/interactive2/4425

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 8 halaman

Willian

Pada November 2017, beberapa media di Inggris melaporkan Barcelona mempertimbangkan Willian sebagai opsi. Hal itu muncul sebagai bagian dari pijakan alternatif jika mereka tidak bisa mendaratkan Coutinho.

Willian sudah memenangkan dua gelar Premier League bersama Chelsea, yakni pada musim 2014/2015 dan 2016/2017. Namun, keinginan memboyong Willian ke Camp Nou hanya sebatas angan.

Ketika kontraknya berakhir pada 2020, Willian malah merapat ke Arsenal. Tamat berkarier di Arsenal, ia hengkang ke klub masa kecilnya, Corinthians, dan sejak 2022 kembali ke Inggris memperkuat Fulham.

 

3 dari 8 halaman

Mesut Ozil

The Guardian melaporkan pada September 2017, jika Barcelona gagal dalam upaya terakhir untuk Coutinho, mereka akan memilih Mesut Ozil. Saat itu, Ozil memperkuat Arsenal.

Eks pilar Real Madrid itu datang ke Emirates Stadium dan bertahan di sana hingga 2021. Bersama Real Madrid, Ozil memesona berkat torehan 19 gol dan 54 asis dalam 109 penampilan La Liga.

Pada akhirnya, keinginan Barcelona tak kesampaian. Soalnya Ozil terbang ke Turki, menerima pinangan Fenerbahçe S.K dan İstanbul Başakşehir.

 

4 dari 8 halaman

Max Meyer

“Setiap anak bermimpi bermain untuk Real Madrid atau Barcelona suatu hari nanti. Mereka adalah tim terbaik tahun ini". Ucapan berasal dari Max Meyer, pemain muda Jerman yang tengah moncer ketika itu, setelah menyadari dirinya masuk daftar incaran Barcelona sebagai opsi cadangan untuk Coutinho.

“Namun, saya sangat senang dengan Schalke dan saya mendapatkan permainan saya di sini. Itu akan terjadi jika kami hanya bermain di Liga Europa musim depan," ucap Meyer.

Karier Meyer tidak berjalan seperti yang diharapkan. Dia bersinar saat Schalke finis kedua di Bundesliga 2017/2018. Sayang, momen tersebut menjadi puncak kariernya.

Meyer meninggalkan Veltins Arena pada musim panas itu, tetapi hanya untuk Crystal Palace. Sebenarnya, Meyer punya kans bersinar di Inggris, tapi gagal memanfaatkannya selama dua musim.

Dia kembali ke Bundesliga, bergabung dengan FC Koln pada 2020. Sekarang, dia bermain untuk tim Liga Super Swiss, FC Luzern.

 

5 dari 8 halaman

Nabil Fekir

Mantan sekretaris teknis Barcelona, Robert Fernandez, dikatakan mengintai Fekir dari Lyon selama musim 2017/2018. Tapi, manajemen tidak pernah mendapatkan tanda tangan sang buruan.

Fekir jug sempat masuk radar Liverpool pada musim panas 2018, tetapi kepindahan urung terjadi setelah gagal dalam pemeriksaan medis. Musim panas berikutnya, pemain internasional Prancis itu pindah dari Lyon ke Real Betis.

 

6 dari 8 halaman

Paolo Dybala

Barcelona menolak tawaran sebesar 160 juta euro untuk Dybala pada musim panas 2017. Pemain Argentina itu tetap di Juventus selama lima tahun lagi.

Keputusan yang tepat, karena Dybala memenangkan lima Scudetto dan empat Copa Italia, sebelum pergi ketika kontraknya berakhir pada 2022. Dia tersedia dengan status bebas transfer musim panas lalu dan tiba di AS Roma.

Kini, Dybala menjadi pemain kunci bagi Giallorossi asuhan Jose Mourinho. Musim ini, ia menjadi bagian dari personel yang membawa AS Roma ke final Liga Europa.

 

7 dari 8 halaman

Aleksandr Golovin

"Mengapa tidak?" jawab agen Golovin, Sandor Varga, ketika ditanya apakah kliennya bisa bermain untuk Barcelona di tengah musim dingin 2017. Yah, dia akan mengatakan itu.

Tapi tidak ada asap tanpa api dan minat pada gelandang serang Rusia dilaporkan nyata adanya. Golovin menarik perhatian setelah tampil menawan bersama CSKA. Akhirnya, ia pindah ke AS Monaco setelah tampil mengesankan untuk Rusia saat mereka menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018.

Pemain berusia 26 tahun itu kini memasuki musim kelimanya di Stade Louis II. Dia mencetak 25 gol dan 33 asis dalam 174 penampilan untuk klub Ligue 1 tersebut.

Sumber : Planetfootbal

8 dari 8 halaman

Posisi Real Madrid

Video Populer

Foto Populer