Bola.com, Jakarta - Penyerang Real Madrid, Vinicius Junior, mendapatkan perlakuan rasis dari suporter Valencia saat membela Real Madrid pada jornada 35 La Liga Spanyol, Minggu (21/5/2023) malam. Legenda Manchester United (MU), Rio Ferdinand, turut emosi melihat insiden tersebut.
Real Madrid bertandang ke markas Valencia di Mestalla pada Minggu malam. Real Madrid kalah 0-1 dalam pertandingan tersebut.
Baca Juga
Advertisement
Sayangnya, pertandingan itu dinodai aksi tidak terpuji dari penggemar Valencia. Mereka melakukan aksi rasis terhadap Vinicius Junior.
Semua hal menjadi makin runyam ketika Vinicius Junior kemudian diberikan kartu merah jelang babak kedua berakhir. Penyebab kartu merah itu adalah melayangkan lengan kanan ke wajah Hugo Duro.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Rio Ferdinand Ikut Emosi
Insiden yang dialami Vinicius Junior itu tentu saja membuat kubu Real Madrid geram. Demikian juga dengan penggemar mereka.
Namun, selain itu banyak juga pihak di luar Real Madrid yang ikut emosi. Satu di antaranya adalah eks kapten Manchester United (MU), Rio Ferdinand.
Ferdinand kesal melihat Vinicius Junior tidak mendapatkan perlindungan yang semestinya dari pihak terkait di Spanyol. Ferdinand makin emosi melihat pemain Brasil itu sebagai satu-satunya pemain yang dikartu merah dalam laga itu.
"Anda butuh perlindungan, siapa yang melindungi Vinicius di Spanyol? Ia menerima kartu merah setelah dicekik dan menerima pelecehan rasial selama pertandingan. Apa-apaan ini?" tulis Ferdinand dalam akun Twitter miliknya.
Advertisement
Minta Dukungan Banyak Pihak
Rio Ferdinand pun berharap semua pihak bersatu melawan aksi rasisme di lapangan. Ia kemudian meminta dukungan dari pemain-pemain top seperti Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, Mohamed Salah, hingga Erling Haaland.
"Berapa kali kita perlu melihat pemuda ini menjadi sasaran omong kosong ini? Saya melihat rasa sakit, saya melihat rasa jijik, saya melihat ia butuh bantuan, dan pihak berwenang tidak melakukan apa-apa untuk membantunya," ujar Ferdinand.
"Orang-orang harus berdiri bersama dan menuntut lebih banyak dari otoritas yang menjalankan permainan kita. Tidak ada yang pantas menerima ini, tetapi Anda mengizinkannya. Perlu ada pendekatan terpadu untuk ini, jika tidak maka akan tersapu lagi. Berdiri bersama dengan tegak dan bangga. Rasis bodoh," lanjutnya.
Liga yang Bermasalah
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, tentu saja tidak tinggal diam melihat Vinicius Junior menjadi sasaran aksi rasisme. Apalagi ini bukan kali pertama ia mendapatkan perlakuan serupa.
Carlo Ancelotti lantas memberikan kritik pedas kepada La Liga. Ia menyebut kompetisi tersebut problematik.
"Jika seorang pemain diteriaki para pendukung dengan sebutan 'monyet', sampai kemudian pelatih berpikir untuk menggantinya, itu berarti liga ini bermasalah," tegasnya seperti dilansir Madrid Universal.
Â
Â
Advertisement
Jadwal Real Madrid Selanjutnya
Real Madrid vs Rayo Vallecano
- Stadion: Santiago Bernabeu
- Kamis, 25 Mei 2023
- Kick-off: 00.30 WIB
- Live streaming: Vidio
Sumber: Twitter/Madrid Universal
Disadur dari: Bola.net (Dimas Ardi Prasetya, published 22/5/2023)