Bola.com, Jakarta - Posisi Xavi Hernandez sebagai pelatih kepala Barcelona dikabarkan tengah dalam bahaya. Jika tak bisa memenangkan trofi musim ini, bukan tak mungkin sang legenda bakal dimakzulkan alias dipecat.
Kekalahan Barcelona kala menjamu Girona, akhir pekan lalu, menjadi tamparan luar biasa bagi skuad Xavi Hernandez. Kalah 2-4 membuat posisi Barcelona tercecer di klasemen sementara Liga Spanyol 2023/2024.
Baca Juga
Advertisement
Saat ini, mereka berada di posisi ke-4 klasemen, terpaut 7 poin dari Girona, yang duduk di puncak. El Nacional menyebut, ancaman pemecatan berdampak kepada kenyamanan di ruang ganti yang mulai terganggu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Munculnya Rafa
Laporan tersebut mengklaim, calon pengganti Xavi kemungkinan besar adalah Rafa Marquez. Nama ini tak asing, karena pernah membela Barcelona.
Rumor tersebut semakin menguat karena Marquez punya hubungan erat dengan bos besar Barcelona Joan Laporta. Rafa juga punya relasi bagus dengan agen raksasa, Jorge Mendes
Mendes diyakini akan menjagokan Marquez sebagai kandidat ideal menggantikan Xavi selaku juru taktik Barcelona. Sekarang, Rafa yang menjadi pelatih Barca Atleti,
Â
Advertisement
Gemilang di Tim Muda
Poin Marquez kian kuat karena pencapaian gemilang di pucuk pimpinan skuad muda. Di bawah telunjuknya, anak-anak remaja tengah berusaha promosi ke Segunda Division. Oleh karena itulah Marquez memiliki kans besar menukangi tim senior jika krisis mengharuskan Xavi angkat kaki.
Hanya saja, ada pula yang menyebutkan Joan Laporta masih memberikan dukungannya kepada Xavi. Laporta bahkan tak terpengaruh penurunan performa Barcelona besutan eks jenderal tersebut.
Â
Masih Percaya
Keyakinan Laporta berakar Barcelona masih menjadi pesaing di semua kompetisi, mulai dari La Liga sampai Liga Champions. Ia memandang kemerosotan kinerja baru-baru ini sebagai sebuah off-phase dan bukan penurunan yang konsisten.
Di kancah Liga Champions, Barcelona berada di puncak grup H Liga Champions 2023/2024. Mereka dipastikan lolos ke fase knock-out setelah koleksi poin mereka tak terkejar FC Porto dan Shakhtar Donetsk.
Sumber : Sportskeeda
Advertisement