Bola.com, Jakarta Real Madrid menggoreng Barcelona 4-1 dan menjuarai Piala Super Spanyol 2023/2024 di Al Awwal Park, Riyadh, Arab Saudi, Senin (15/1/2024) dini hari WIB.
Hattrick Vinicius Jr di babak pertama terlalu berat untuk dibendung tim Catalan. Rencana permainan Carlo Ancelotti bekerja dengan sempurna saat Los Blancos terus menerus menyerang musuh bebuyutannya.
Baca Juga
Advertisement
Ancelotti terkejut dengan keunggulan awal Madrid.
“Saya tidak menyangka gol akan tercipta secepat ini," kata Ancelotti saat pertandingan berakhir.
"Namun kami memanfaatkan keunggulan tersebut. Vinicius terinspirasi melalui serangan balik, itu adalah pertandingan yang sulit. Hasilnya terlalu besar mengingat cara bermain Barcelona," tambahnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kekuatan
Ledakan Real Madrid berlanjut ketika Ronald Araujo memohon kepada wasit bahwa dia benar-benar tidak memegang dada Vini Jr saat pemain sayap Brasil itu jatuh ke tanah sebelum mengeksekusi penalti berikutnya.
Upaya Lewandowski memotong gawang sebelum tendangan penaltinya tetapi harapan blaugrana hanya tinggal sekejap saja.
“Itu adalah malam yang spesial. Tetapi di Madrid ada banyak malam yang spesial. Itu adalah kekuatan klub ini," lanjutnya.
Advertisement
Pede Maksimal
Ancelotti menatap masa depan dengan penuh percaya diri.
"Kami sangat berbahaya," katanya.
“Ada pergerakan di depan, tidak ada posisi tetap dan hal ini tidak memungkinkan lawan menjaga kami. Vinicius masuk, begitu pula Bellingham, begitu pula Rodrygo. Dan dengan bantuan full-back, mereka menciptakan banyak bahaya. Pergerakan inilah yang menimbulkan masalah," tegas pelatih asal Italia itu.
“Kami percaya diri dari awal hingga akhir. Kami memiliki tim yang kuat, dengan individu-individu dengan level tinggi dan atmosfer yang sangat termotivasi.”
Sumber: AS
Posisi Real Madrid
Advertisement