Sukses


Liga Spanyol: Jika Sampai Kehilangan Kepercayaan dari Pemain Barcelona, Xavi Siap Berkemas

Bola.com, Jakarta - Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, santer diisukan bakal kehilangan pekerjaannya setelah tim asuhannya sulit bersaing dengan Real Madrid dan Girona di papan atas klasemen La Liga Spanyol. Xavi pun menegaskan siap berkemas jika pemain asuhannya kehilangan kepercayaan terhadap dirinya.

Barcelona kalah 1-4 dari Real Madrid di final Supercopa de Espana. Sementara di La Liga Spanyol, Barcelona berada di peringkat keempat dalam klasemen, tertinggal delapan poin di belakang Girona yang ada di puncak.

Situasi tersebut membuat posisi Xavi sebagai pelatih Barcelona mulai digoyang isu tak sedap. Xavi disebut-sebut bakal dipecat karena tidak mampu mengangkat Barcelona untuk besaing pada musim ini.

Xavi pun angkat suara menanggapi isu tersebut. Sang pelatih menegaskan bahwa kehadirannya di Barcelona memang untuk membawa tim asuhannya bisa berprestasi, seperti ketika dirinya masih aktif bermain dan menjadi gelandang Barcelona.

Namun, jika pada akhirnya para pemain Barcelona sudah tidak memiliki keyakinan dan kepercayaan terhadap dirinya, Xavi menegaskan bakal angkat koper. Apa kata Xavi?

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Komentar Xavi

 

"Saya mencintai klub ini. Saya di sini untuk membawa sesuatu. Jika saya tidak melakukannya, saya akan pulang. Jika saya tidak memenangi La Liga tahun lalu, saya tidak akan ada di sini," ujar Xavi seperti dilansir BBC Sports.

"Hari ketika para pemain-pemain saya tidak lagi mengikuti saya, tentu saya akan mengemas koper saya dan pergi. Ketika seseorang mengatakan kepada saya bahwa ada masalah, saya akan pergi," lanjut pelatih Barcelona itu.

3 dari 5 halaman

Berproses

 

Xavi, yang memenangkan 25 penghargaan selama bermain di Barcelona, kembali ke klub Catalan itu setelah meninggalkan klub Qatar, Al Sadd.

Xavi juga berhasil mengangkat Barcelona dari posisi kesembilan ke posisi kedua pada musim pertamanya. Kemudian membawa Barcelona meraih trofi juara pada musim penuh pertamanya pada musim 2022/2023.

"Ketika para pemilik merekrut saya dari Qatar, mereka mengatakan bahwa ini adalah salah satu momen terburuk dalam sejarah klub dan saat ini kami sedang berproses untuk mengubah banyak hal," ujar Xavi.

"Saya tenang. Saya punya tiga gelar juara untuk dimenangkan. Kami lebih dekat dengan kesuksesan ketimbang kekalahan," lanjutnya.

4 dari 5 halaman

Masih Beraksi di Copa del Rey dan Liga Champions

Barcelona akan menghadapi Unionistas pada babak 16 Besar Copa del Rey pada Jumat (19/1/2024). Melihat lawan yang dihadapi, Barcelona mutlak harus meraih kemenangan. Jika gagal, nasib Xavi akan makin tidak menentu.

Selain itu, Barcelona juga melangkah ke 16 Besar Liga Champions. Tim Catalan itu akan menghadapi Napoli di laga pertama fase knockout kompetisi elite Eropa itu.

Sumber: BBC Sports

5 dari 5 halaman

Persaingan di La Liga Spanyol

Lebih Dekat

Video Populer

Foto Populer