Bola.com, Barcelona - Di tengah usaha Barcelona untuk memboyong Nico Williams dari Athletic Bilbao pada jendela transfer musim panas 2024, ada pihak yang pesimistis. Blagrana disebut tidak akan mampu menggaet bintang Timnas Spanyol di Euro 2024 itu.
Bulan lalu, Presiden Klub Barcelona, Joan Laporta mengonfirmasi bahwa klubnya memiliki sarana untuk mengaktifkan klausul pelepasan Nico Williams dari Athletic Club sebesar 58 juta euro atau sekitar Rp1 triliun.
Baca Juga
Advertisement
Meskipun klub mengalami masalah keuangan yang melumpuhkan. Pemain sayap berusia 22 tahun itu menjadi target utama mereka pada bursa transfer musim panas ini, meski nampaknya semakin kecil kemungkinannya ia akan bergabung.
Berbagai laporan telah muncul sejak pernyataan Laporta yang mengatakan bahwa Barcelona memiliki uang untuk mengontrak Williams, tetapi hal ini telah diserukan oleh eks calon Presiden Klub Barcelona, Victor Font.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tidak Mampu
Berbicara kepada The Athletic via Sport dan Football Espana, Font mengklaim Barcelona tidak mampu membayar klausul pelepasan Williams. Menurutnya, kedatanan Nico Williams ke Camp Nou tidak di musim ini.
“Saya berharap kami dapat merekrut Nico Williams karena itulah yang kami butuhkan. Presiden telah mengatakan bahwa hal itu mungkin terjadi, tetapi itu tidak benar. Hari ini hal itu tidak dapat dilakukan. Kami berharap hal itu bisa terwujud besok. Tapi hari ini tidak," ujar Victor Font.
“Para anggota ingin bermimpi dan mempercayai apa yang mereka katakan kepada kami. Masalahnya adalah mereka telah memberi tahu kami selama tiga musim panas bahwa semuanya baik-baik saja, bahwa kami akan merekrut pemain, dan semuanya telah terselesaikan. Setiap tahun, kredibilitas menurun. Dan musim panas ini, jika janji tidak ditepati, kredibilitas akan semakin merosot.”
Advertisement
Ada Keraguan
Bukan hanya Font yang meragukan kemampuan Barcelona untuk merekrut Williams. Sang pemain sendiri juga tidak yakin, itulah sebabnya ia tampak skeptis untuk berkomitmen pada kepindahan tersebut pada musim panas ini.
Lahir di Granollers, dekat Barcelona, Font adalah salah satu pendiri dan kepala eksekutif Delta Partners, sebuah bisnis konsultasi teknologi keuangan yang berkantor pusat di Dubai yang dibeli oleh perusahaan AS FTI Consulting pada tahun 2020.
Pria berusia 51 tahun ini juga merupakan pemegang saham di perusahaan media Catalan. Ara dan perusahaan analisis sepak bola Kognia Sports Intelligence.
Sejak kalah dari Laporta dalam pemungutan suara bulan Maret 2021 oleh para anggota tersebut, Font telah mengkritik kebijakan dewan, terutama ‘pengungkit’ keuangan yang digunakan untuk merekrut pemain baru meskipun memiliki utang bersejarah lebih dari 1 miliar euro. Namun sejauh ini, Barcelona berhasil menghindari ancaman kebangkrutan.
Sumber: Football Espana