Sukses


Kekalahan dari AS Monaco di Joan Gamper Trophy, Peringatan untuk Barcelona Jelang La Liga 2024/2025

Bola.com, Jakarta - Barcelona menutup fase pramusim dengan catatan kurang menyenangkan. Blaugrana kalah 0-3 dari AS Roma dalam Joan Gamper Trophy yang digelar di Estadio Olimpico Lluis Companys, Selasa (13/8/2024) dini hari WIB. Kiper Barcelona, Marc-Andre ter Stegen, pun menganggap kekalahan ini sebagai sebuah peringatan.

Kekalahan dari AS Monaco ini datang setelah serangkaian hasil positif yang diraih Barcelona di pramusim, termasuk hasil imbang melawan AC Milan dan Manchester City serta kemenangan atas Real Madrid.

Namun, kekalahan telak ini seperti tamparan keras yang membangunkan mereka dari euforia pramusim. Marc-André ter Stegen, kapten baru Barcelona, memberikan tanggapannya terkait hasil buruk ini.

Kiper Barcelona itu menyebut kekalahan ini sebagai peringatan penting menjelang pertandingan pertama Barcelona di Liga Spanyol, di mana mereka akan melawan Valencia. Menurut ter Stegen, performa tim di laga kontra AS Monaco jelas belum memenuhi standar yang diharapkan.

“Semoga ini hanya sebuah kecelakaan,” ungkap ter Stegen seperti dilansir dari Football Espana.

“Pada beberapa momen, kami tidak akurat dan pertandingan hari ini melawan tim yang siap bersaing serta memiliki kualitas yang sangat baik memerlukan sesuatu yang lebih."

"Detail-detail kecil menentukan hasil pertandingan, dan hal ini tidak berbeda antara laga persahabatan dengan laga La Liga atau Liga Champions. Ini peringatan yang baik dan kami berharap akan tampil lebih baik,” lanjut kiper Barcelona itu.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 4 halaman

Tak Mampu Keluarkan Performa Terbaik

Dalam laga tersebut, Barcelona tidak mampu memperlihatkan performa terbaik mereka. Ilkay Gundogan dan Robert Lewandowski mengalami cedera yang menambah kesulitan tim.

Gundogan mengalami cedera kepala, sementara Lewandowski merasa tidak nyaman pada ototnya. Marc-Andre ter Stegen menilai timnya tidak cukup cepat dan akurat dalam bermain, terutama pada babak pertama, di mana Barcelona banyak kehilangan bola dan kurang mengontrol pertandingan.

"Kami memiliki kesempatan untuk memimpin, dan jika kami berhasil, permainan bisa berjalan berbeda," ujar Marc-Andre ter Stegen.

"Pada babak pertama, kami tidak bermain secepat yang kami inginkan. Kecepatan dan umpan kami tidak sebaik pada laga sebelumnya. Kami banyak kehilangan bola di sana. Kami tidak mengontrol pertandingan dan ini memberikan kesempatan bagi AS Monaco untuk berkembang."

"Pada babak kedua, kami lebih baik, tetapi satu kesalahan membuat kami tertinggal 0-1 dan akhirnya menghasilkan hasil yang sangat besar," lanjutnya.

 

3 dari 4 halaman

Tetap Optimistis

Marc-Andre ter Stegen tetap optimistis dan percaya Barcelona bisa tampil lebih baik di pertandingan berikutnya. Mereka memiliki waktu lima hari untuk mempersiapkan diri sebelum bertandang ke Mestalla melawan Valencia, yang diprediksi akan menjadi perkenalan musim yang keras.

"Kami bisa bermain jauh lebih baik. Kami punya lima hari untuk mempersiapkan laga melawan Valencia, memperbaiki tekanan dan permainan kami. Saya yakin kami akan tampil lebih baik pada Sabtu," ujar Marc-Andre ter Stegen.

Dengan harapan dan tekad untuk memperbaiki performa, Barceloan akan menghadapi tantangan besar di La Liga Spanyol dan berusaha untuk kembali ke jalur kemenangan.

Kekecewaan dari Joan Gamper Trophy diharapkan menjadi motivasi tambahan bagi tim untuk memperlihatkan kualitas terbaik di laga-laga mendatang.

Sumber: Football Espana

4 dari 4 halaman

Persaingan di La Liga Spanyol

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer