Bola.com, Jakarta - Tidak diragukan lagi, akademi La Masia telah menjadi komponen esensial yang mempertahankan Barcelona sebagai satu di antara tim terbaik di Eropa, meski mengalami masalah finansial dalam beberapa tahun terakhir.
Keberadaan akademi ini menjadi makin penting bagi Barcelona, yang saat ini dilatih Hansi Flick, yang mengandalkan banyak pemain akademi untuk mengatasi awal musim yang sulit akibat absennya beberapa pemain inti.
Baca Juga
Advertisement
Namun, bukan hanya di tim utama Barcelona saja keunggulan La Masia terlihat; lulusan akademi Blaugrana ini juga membuktikan kemampuan mereka di tim dan liga lain di seluruh dunia.
Seperti yang dilaporkan oleh Marca, hal ini terlihat dalam sebuah studi yang dilakukan oleh CIES Football Observatory, yang diterbitkan hanya beberapa jam setelah Lamine Yamal, pemain muda potensial Barcelona, menerima penghargaan Kopa Trophy.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Memproduksi Talenta Kelas Atas
Studi tersebut menyusun peringkat akademi berdasarkan kemampuan mereka menghasilkan talenta kelas atas, dan La Masia berada pada posisi menonjol dalam daftar tersebut.
Jika hanya mempertimbangkan pemain yang aktif di lima liga top Eropa, terdapat 46 lulusan La Masia yang bermain di sana, menjadikan akademi Barcelona sebagai yang terbaik dalam kategori ini.
Akademi PSG dan Real Madrid mengikuti dengan masing-masing 35 dan 34 pemain di liga-liga top Eropa.
Barcelona juga memiliki posisi terhormat di tingkat global, menempati peringkat ketiga dengan 81 pemain yang bermain di 49 liga di seluruh dunia.
Pemimpin dalam peringkat ini adalah Benfica, yang memiliki 94 lulusan akademi aktif, diikuti oleh Boca Juniors dengan 93 pemain akademi yang juga berkarier di berbagai liga.
Sumber: Barca News Network
Advertisement