Bola.com, Jakarta - Real Madrid sedang menghadapi tantangan besar musim ini. Kekalahan 0-2 dari Liverpool di Liga Champions tengah pekan lalu telah menimbulkan bayang-bayang kelam di Los Blancos.
Hasil negatif itu memicu spekulasi tentang masa depan Carlo Ancelotti sebagai pelatih.
Baca Juga
Advertisement
Nama Xabi Alonso bahkan mulai disebut-sebut sebagai calon penggantinya untuk musim depan. Isu ini tampaknya membuat Ancelotti tidak nyaman.
Ancelotti, yang sukses membawa Real Madrid meraih gelar ganda bersejarah di Liga Champions dan La Liga musim lalu, dikabarkan merasa frustrasi atas keraguan yang muncul dari internal klub.
Jurnalis Antonio Romero dalam program Carrusel Deportivo di SER, seperti dilaporkan SPORT, mengungkapkan bahwa pelatih asal Italia itu terkejut dengan pertanyaan-pertanyaan yang meragukan kemampuannya.
Apalagi, saat ini di Real Madrid, ia harus menghadapi banyak kendala, seperti cedera pemain utama.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Performa Mbappe Menjadi Harapan
Kendati sempat tertekan, Ancelotti berhasil membawa Real Madrid meraih kemenangan penting 2-0 atas Getafe, akhir pekan lalu. Hasil ini setidaknya untuk sementara meredakan tekanan terhadap dirinya sekaligus memperkecil jarak dengan Barcelona di puncak klasemen La Liga.
Namun, ujian berat kembali menanti saat Los Blancos menghadapi Athletic Club di San Mames, Kamis dini hari WIB (5/12/2024).
Ancelotti akan berharap Kylian Mbappe dapat melanjutkan performa apiknya. Penyerang asal Prancis tersebut tampil gemilang dalam kemenangan atas Getafe, mencetak gol spektakuler dan menunjukkan ketajamannya di lini depan.
Kontribusi Mbappe menjadi sangat penting, mengingat Real Madrid masih kehilangan Vinicius Jr. yang cedera.
Kendati situasi sulit, Ancelotti tetap mendapat dukungan penuh dari manajemen, termasuk Presiden klub, Florentino Perez, yang memiliki kepercayaan besar pada kemampuan pelatih berusia 64 tahun tersebut.
Sumber: Madrid Universal
Advertisement