Mbappe Gagal Penalti Lagi, Carlo Ancelotti: Jangan Menilai dari Hal Itu Saja, Beri Dia Waktu Beradaptasi

Kendati kehilangan pemain kunci seperti Vinicius Jr., Dani Carvajal, Eder Militao, dan Eduardo Camavinga akibat cedera, Real Madrid berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-78.

Jude Bellingham mencetak gol dari bola rebound, tetapi dua menit kemudian kesalahan fatal Federico Valverde memberikan bola kepada Gorka Guruzeta yang berhasil menaklukkan Thibaut Courtois untuk mencetak gol kemenangan.

Secara khusus, penampilan Kylian Mbappe kembali menjadi sorotan. Dari lima penalti yang diambilnya bersama Real Madrid di semua kompetisi, ia telah gagal dua kali, menjadikannya pemain La Liga dengan kegagalan penalti terbanyak musim ini.

Setelah pertandingan usai, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti ditanyai komentarnya perihal Mbappe dan kegagalan pemainnya itu dalam mengeksekusi penalti.

"Kami tidak bisa menilai keseluruhan penampilan Mbappe berdasarkan penalti yang gagal. Kita harus diberi waktu untuk beradaptasi," jawab Ancelotti.

"Saya belum berbicara dengannya [Kylian Mbappe]. Kami tidak bisa menilai keseluruhan penampilan melawan (Bilbao) berdasarkan penalti yang gagal,” kata Carlo Ancelotti, dilansir dari LaLigaTV.

"Terkadang Anda mencetak gol, terkadang Anda gagal mengeksekusi penalti. Kami harus terus maju."

"Kami harus memberi Mbappe waktu untuk beradaptasi," tambah pelatih asal Italia itu.

Kekalahan dari Bilbao ini membuat Real Madrid gagal memangkas jarak dengan pemuncak klasemen, Barcelona.

Barca memimpin dengan 37 poin, unggul empat poin dari Real Madrid yang masih memiliki satu pertandingan di tangan. Athletic Bilbao kini berada di posisi keempat dengan 29 poin.

Sumber: Tribuna