Sukses


Jesus Navas Nangis di Lapangan, Bersiap Pensiun dari Sepak Bola dan Sevilla Akibat Rasa Sakit Kronis: Saya Tak Bisa Lagi Bertahan

Bola.com, Jakarta - Jesus Navas terharu hingga menangis saat memainkan pertandingan terakhirnya di kandang untuk klub yang membesarkannya, Sevilla.

Pemain berusia 39 tahun ini akan mengakhiri karier cemerlangnya pada akhir Desember setelah menjalani perjalanan panjang yang penuh prestasi.

Kendati laga terakhirnya akan digelar di Santiago Bernabeu melawan Real Madrid minggu depan, Jesus Navas mengucapkan perpisahan dengan Stadion Ramón Sánchez Pizjuán Sevilla dalam kemenangan 1-0 atas Celta Vigo, Minggu dini hari WIB (15/12/2024).

Saat memasuki lapangan, Navas tampak menahan air mata ketika mendapat pelukan emosional di pinggir lapangan, sebelum kemudian diberikan penghormatan dengan guard of honour saat memasuki lapangan.

Suasana penuh haru makin terasa dengan sorakan fans yang menyanyikan lagu-lagu untuknya, serta satu tribune yang menampilkan tifo besar sebagai bentuk penghormatan kepada Navas.

Pemain asal Spanyol ini terlihat sangat terharu saat berpose untuk foto bersama rekan-rekannya sebelum pertandingan dimulai. Ia kemudian bermain selama 71 menit sebelum digantikan di babak kedua.

Meski usia tidak lagi muda, keputusan Jesus Navas untuk pensiun diambil karena cedera pinggul kronis yang ia derita, hingga akhirnya ia mengungkapkan, "Saya tidak bisa lagi bertahan".

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 3 halaman

Legenda Klub Sejati

Jelang pertandingan itu, Navas mengungkapkan perasaannya di media sosial:

"Sulit tidur, ingin waktu berhenti. Begitu banyak kenangan dan emosi yang telah dilalui bersama, dan terharu dengan begitu banyaknya ungkapan kasih sayang. Bahagia dengan segalanya, betapa saya mencintaimu, Sevilla," tulisnya.

Sebagai legenda klub sejati, Navas telah memainkan 702 pertandingan untuk Sevilla, membantu klub meraih empat gelar Liga Europa, satu Piala Super UEFA, dan dua Copa Del Rey.

Pemain yang berposisi sebagai bek kanan ini juga menghabiskan empat tahun di Manchester City, di mana ia mencatatkan 183 penampilan dan membantu The Citizens meraih gelar Premier League.

Di level internasional, Navas meraih 56 caps bersama Timnas Spanyol dan membantu La Roja menjuarai Piala Dunia 2010, serta meraih dua gelar Euro pada 2012 dan 2024.

3 dari 3 halaman

Latar Belakang Pensiun

Menjelaskan keputusan pensiunnya, Navas mengatakan:

"Semoga saya bisa bertahan hingga Desember karena setiap pertandingan kian sulit. Saya sudah dalam situasi ini selama empat tahun. Ini adalah beban yang makin berat, makin terus-menerus, makin intens," ungkapnya.

"Ini rumit – setelah pertandingan, saya tidak bisa bicara selama dua atau tiga hari, yang menjadi sangat sulit. Bagi saya, enam bulan terakhir ini adalah tantangan besar. Saya ingin berada bersama tim. Saya berharap bisa bertahan sampai Desember karena setiap pertandingan makin sulit. Saya sudah memutuskan untuk pensiun, ini masalah kesehatan. Ada hari-hari di mana saya tidak bisa bersama anak-anak saya. Keputusan ini sudah saya ambil," tuturnya.

Setelah pensiun, Navas akan mendapatkan 'kontrak seumur hidup' dengan Sevilla, yang akan memungkinkannya menjadi bagian dari tim internal klub setelah ia gantung sepatu.

Dengan satu pertandingan terakhir melawan Real Madrid yang masih dinanti, Navas berharap dapat mengakhiri kariernya dengan cara yang sangat monumental.

 

Sumber: Talksport

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer