Bola.com, Jakarta - Barcelona dilaporkan sedang berupaya melepas penyerang muda mereka, Ansu Fati, pada bursa transfer musim dingin mendatang.
Namun, pemain berusia 22 tahun tersebut dikabarkan enggan meninggalkan La Blaugrana, meski performanya menurun akibat cedera beruntun sepanjang musim 2024-25.
Baca Juga
Advertisement
Andu Fati baru tampil dalam tujuh pertandingan di semua kompetisi musim ini di bawah arahan pelatih Hansi Flick.
Kendati telah pulih dari cedera otot dan masuk skuad untuk laga penting melawan Atletico Madrid, Minggu dini hari WIB (22-12-2024), Fati tidak dimainkan saat Barcelona kalah 1-2 dalam pertandingan tersebut.
Dengan sisa kontrak dua setengah tahun di Barcelona, Fati tampaknya makin kehilangan tempatnya di tim utama.
Ia kini kalah bersaing dengan Lamine Yamal dan Raphinha, sementara Ferran Torres dan Dani Olmo juga dianggap sebagai pilihan yang lebih baik untuk posisi sayap Barcelona.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Penolakan Ansu Fati
Menurut laporan dari Sport, Barcelona berniat meminjamkan Fati pada paruh kedua musim ini. Klub berharap langkah tersebut dapat membantu Fati menemukan kembali performa terbaiknya sekaligus meningkatkan nilai jualnya di pasar transfer.
Barcelona telah memberi tahu perwakilan Fati bahwa mereka bersedia melepasnya dengan status pinjaman pada Januari 2025.
Namun, sang pemain berkeras ingin tetap bertahan di Camp Nou. Hingga kini, Barcelona juga belum menerima tawaran menarik untuk Fati sehingga kemungkinan besar ia akan tetap bersama klub hingga akhir musim.
Advertisement
Batas Waktu Pembuktian Diri
Meski begitu, Barcelona dikabarkan telah menetapkan batas waktu bagi Fati untuk menunjukkan peningkatan performa.
Jika ia gagal membuktikan diri pada paruh kedua musim, klub tidak akan ragu untuk mengambil langkah tegas dan mencari jalan untuk berpisah dengan sang pemain muda.
Langkah ini menjadi pertaruhan besar bagi Fati, yang sebelumnya digadang-gadang sebagai satu di antara bintang masa depan Barcelona.
Namun, tanpa konsistensi dan perkembangan performa, posisinya di klub raksasa Catalan tersebut berada di ambang kehancuran.
Sumber: Sport