Berita Chen Qing Chen/Jia Yi Fan Terbaru - Kabar Terbaru Hari Ini | Bola.com

Atlet bulutangkis China berhasil meraih dua gelar juara di China Open 2023.

Advertisement

5
Ragam
Foto: 4 Rekor Bersejarah yang Tercipta pada Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2023, Seo Seung-jae Fenomenal
9
Ragam
Foto: Senyuman Penyemangat Apriyani untuk Siti Fadia yang Gagal Tembus Tembok Cina di Final Indonesia Masters 2022

Advertisement

Selebrasi pasangan China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan setelah meraih angka saat menghadapi wakil Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti pada laga final nomor ganda putri kejuaraan bulu tangkis BWF World Championship 2023 di Royal Arena, Copenhagen, Denmark, Minggu (27/8/2023). (AFP/Ritzau Scanpix/Mads Claus Rasmussen)

Ajang Kejuaraan Dunia bulu tangkis 2023 di Copenhagen, Denmark, yang baru saja usai telah menghasilkan 4 rekor bersejarah yang diraih oleh para pebulu tangkis yang menjadi juara. Rekor apa saja yang terjadi dalam ajang yang memasuki edisi ke-28 dan telah dimulai sejak 1977 ini? Simak uraiannya berikut ini. (AFP/Ritzau Scanpix/Mads Claus Rasmussen)

Di sektor tunggal putra, Kunlavut Vitidsarn mencetak sejarah sebagai pemain tunggal putra Thailand pertama yang menjadi kampiun di ajang Kejuaraan Dunia. Pada laga final, ia mampu menyudahi perlawanan wakil Jepang, Kodai Naraoka dengan tiga gim 19-21, 21-18 dan 21-7. (AFP/Ritzau Scanpix/Mads Claus Rasmussen)

An Se Young menjadi pemain tunggal putri pertama Korea Selatan yang mampu meraih gelar juara pada ajang Kejuaraan Dunia. Pada laga final, ia sukses mengalahkan wakil Spanyol, Carolina Marin dengan dua gim langsung 21-12, 21-10. (AFP/Ritzau Scanpix/Mads Claus Rasmussen)

Ganda putri Indonesia Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva saat bertanding melawan Zhang Shu Xian/Zheng Yu dari China pada pertandingan final turnamen bulu tangkis Malaysia Open di Bukit Jalil Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia (3/7/2022). Apri/Fadia menang dengan skor 21-18, 12-21, dan 21-19. (AP Photo/Vincent Thian)

Apriyani Rahayu terus memberikan apresiasi berupa senyuman kepada Siti Fadia SIlva Ramadhanti di sepanjang laga final Turnamen Bulu Tangkis Daihatsu Indonesia Masters 2022. Walau akhirnya kalah dua game langsung 18-21, 12-21 dari Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, sikap Apriyani tentu memberi kesan positif kepada Siti Fadia yang membutuhkan bimbingan sang mentor. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Apriyani/Siti Fadia tampil percaya diri di awal game pertama dan mampu memimpin dengan 5-1. Namun setelah itu mereka kehilangan 5 poin beruntun hingga tertinggal 5-6. Apriyani pun langsung melemparkan senyuman kepada Siti Fadia agar terus semangat. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Chen Qing Chen/Jia Yi Fan yang merupakan unggulan pertama turnamen pun mampu unggul 11-7 di interval game pertama. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)

Di awal game pertama, Apriyani/Siti Fadia sempat unggul 6-3, namun berhasil diimbangi oleh Pearly Tan/Thinaah Muralitharan, meski akhirnya Apriyani/Siti Fadia mampun unggul tipis 11-10 di interval game pertama. (Bola.com/Ikhwan Yanuar)