Dewa 19 merupakan sebuah band rock asal Indonesia. Dewa 19 awalnya terbentuk dengan nama Dewa dan personil Ahmad Dhani (keyboard), Andra Junaidi Wawan Juniarso (Drum), dan Erwin Prasetya (Bass) yang merupakan empat siswa SMP 6 Surabaya pada tahu 1986. Kemudian pada tahun 1988, Wawan meniggalkan Dewa dan masuklah Arilasso sebagai pendatang baru.

Dewa sempat berganti nama menjadi Down Beat dan cukup terkenal di daerah Jawa Timur. Kemudian Wawan mulai bergabung kembali bersama Dewa, dan Down Beat berubah nama menjadi Dewa 19. Saat itu personil mereka rata-rata berusia 19 tahun. Diawali dengan album pertamanya yang rilis pada tahun 1992. Dewa 19 meramaikan musik indonesia dan pada tahun 1993 album Dewa 19 merupakan album yang terlaris, grup band inijuga memperoleh penghargaan BSAF Awards 1993.

Pada perilisan album kedua tahun 1994 dengan album Format Masa Depan, Wawan hengkang dari Dewa 19, dan Rere Reza mulai bergabung, single yang populer saat itu adalah Aku Milikmu. Rere pun tidak bertahan lama, Aksan datang untuk menggantikan posisi Rere. Di tahun 1995, rilislah album ketiga Dewa 19 dengan judul Terbaik Terbaik, album ini laris di pasar musik dengan 500 ribu copy. Dalam puncak karirnya, Aksan keluar dari Dewa dan Arilasso dan Erwin terkena masalah narkoba. Dewa 19 pun sempat vakum. Arilasso terpaksa dikeluarkan dari grup Dewa 19, karena tidak menunjukkan perubahannya. Sedangkan Erwin kembali bergabung dengan Dewa 19.
Di tahun 1997, Once Mekel dan Tyo Nugros menggantikan posisi vokal dan drum menggantikan Arilasso dan Aksan. Setelah itu grup band ini menghilangkan nama 19 di nama grupnya bertujuan untuk menandai format baru mereka. Kemudian memasuki tahun 2000, grup ini mengeluarkan album baru Bintang Lima. Semua lagunya seperti roman picisan, risalah hati, dua sejoli, dan separuh nafas laku keras di pasar musik.

Pada tahun 2002, Erwin Prasetya memilih hengkang dari Dewa. Yuke Sampurna pun menggantikan posisi Erwin, ia adalah mantan bassist The Groove. Pada albumnya yang ke delapan nama Dewa kembali menjadi Dewa 19, tahun 2004 album Laskar Cinta naik ke pasar musik Indonesia.

Tahun 2007, Tyo Nugros terpaksa keluar karena mengalami cedera kaki akibat kecelakaan dan ia tidak dapat bermain drum kembali posisinya pun digantikan oleh Agung Yudha. Di tahun yang sama, grup band ini mengisi soundtrack pada film Kamulah Satu-satunya. Tahun 2007 juga Dewa 19 sempat vakum karena personilnya memiliki kesibukan masing-masing.

Di tahun 2008 Dewa meluncurkan single Perempuan Paling Cantik di Negeriku Indonesia, dan tahun 2009 single Bukan Cinta Manusia Biasa.
Once resmi keluar dan bersolo karir pada 2011, kemudian Dewa pun resmi bubar pada tahun yang sama. Setelah dari situ, konser reuni Dewa 19 tetap sempat diadakan pada Desember 2013 oleh para personil dan mantan personilnya.

Gelar Konser, Dewa 19 Meramaikan DPR

Meski tercatat telah vakum semenjak 2011,bukan berarti mereka tidak berkarya lagi. Dewa 19 melakukan beberapa konser reuni, salah satunya di DPR pada bulan Mei 2016 lalu. Konser tersebut bertajuk konser Revolusi Pancasila di ruang Pustakaloka, tepatnya di Gedung Nusantara IV, Komplek DPR. Konser tersebut guna untuk memperingati hari Pancasila yang ke-70. Terlihat pula,

ketua umum partai Gerindra, Prabowo juga hadir turut meramaikan acara. Selain itu, Ade Komarudin sebagai ketua DPR, juga turut memberikan sambutannya.