Berita Gabriel Batistuta Terbaru - Kabar Terbaru Hari Ini | Bola.com

Tidak selalu seorang pemain sepak bola juga menyukai olahraga si kulit bundar. Banyak pemain berlabel bintang ternyata lebih menyukai cabang...

Advertisement

6
Dunia
Foto: Daftar 5 Pemain Terakhir yang Mencetak Hattrick pada Pekan Pembuka Liga Italia, Striker AC Milan Terbaru
6
Dunia
Foto: Pesepak Bola yang Namanya Tersematkan Julukan Gol, Ada Mantan Bomber Timnas Indonesia

01:46
Dunia
VIDEO: 5 Juni 2014, 3 Patung Bintang Sepak Bola Argentina, Diego Maradona, Gabriel Batistuta, dan Lionel Messi Hadir Bersamaan
01:46
Dunia
MOTION GRAFIS: 10 Penyerang Fenomenal Serie A Era 2000-an, Mulai Filippo Inzaghi hingga Gabriel Batistuta

Advertisement

4. Ronaldinho (Barcelona) - Tim asuhan Sir Alex Ferguson sangat santer dikaitkan dengan kepindahan bintang PSG ini ke Old Trafford. Namun di menit-menit akhir, Barcelona berhasil menggoda sang pemain untuk mendarat ke Spanyol. (AFP/Lluis Gene)

Pekan pembuka musim 2023/2024 di liga-liga top Eropa serentak telah dimulai pada minggu ini dan minggu lalu. Seperti di Liga Italia, pekan pembuka musim 2023/2024 baru dimulai pada pekan ini. Dari hasil pekan pembuka Liga Italia musim ini, publik masih harus bersabar menantikan ada pemain yang mampu mencetak hattrick di pekan pembuka pada musim-musim berikutnya. Terakhir kali seorang pemain mampu mencetak hattrick di pekan pembuka Liga Italia terjadi pada musim 2016/2017 alias 7 musim lalu. Berikut daftar 5 pemain terakhir yang mampu mencetak hattrick di pekan pembuka Liga Italia. (AFP/Olivier Morin)

Gabriel Batistuta yang pensiun pada Maret 2005 bersama klub asal Qatar, Al Arabi SC tercatat pernah membela Fiorentina selama 9 musim mulai 1991/1992 hingga 1999/2000. Pada pekan perdana Liga Italia musim 1997/1998 ia mampu mencetak hattrick saat Fiorentina menang 3-2 atas tuan rumah Udinese (31/8/1997). (AFP/Adrian Dennis)

Christian Vieri yang pensiun pada April 2009 bersama Atalanta tercatat pernah membela Inter Milan selama 6 musim mulai 1999/2000 hingga 2004/2005. Pada pekan perdana Liga Italia di musim perdananya 1999/2000 ia mampu mencetak hattrick saat Inter Milan menang 3-0 atas tamunya Hellas verona (29/8/1999). (AFP/Carlo Baroncini)

Gabriel Batistuta. Striker ini didatangkan Inter Milan dari AS Roma dengan status pinjaman pada pertengahan musim 2002/2003 saat berusia 34 tahun. Ia dipinjamkan selama 6 bulan dengan kemampuannya yang mulai menurun dan hanya tampil dalam 12 laga dengan mencetak 2 gol. (Foto: AFP/Karim Jaafar)

Pemain Timnas Argentina, Lionel Messi melakukan selebrasi usai mencetak gol kedua Argentina gawang Timnas Belanda dalam laga babak perempatfinal Piala Dunia 2022 di Lusail Stadium, Lusail, Qatar, Sabtu (10/12/2022) dini hari WIB. (AFP/Franck Fife)

Ronaldo Nazario De Lima. Eks striker Brasil yang kini berusia 45 tahun dan kini menjabat sebagai presiden klub Real Valladolid ini menjadi bintang dalam putaran final Piala Dunia 2002 yang berlangsung di Jepang dan Korea Selatan. Dua golnya di laga final membawa Brasil meraih trofi Piala Dunia 2002 usai mengalahkan Jerman 2-0. Total ia mengemas 8 gol dan membawanya merebut Sepatu Emas sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang turnamen. (AFP/Roberto Schmidt)

Gabriel Batistuta - Kepiawaianya dalam membobol gawang lawan membuatnya dijuluki Batigol. Striker tertajam di eranya ini adalah top skor sepanjang masa Fiorentina di pentas Liga Italia dengan 152 gol. (AFP/Adrian Dennis)

Gabriel Batistuta - Batistuta menghabiskan kariernya di Fiorentina selama era 1990-an serta menyumbangkan 207 gol dalam 333 laga. Pemain asal Argentina ini dikenal sebagai striker yang memiliki skill penyelesaian akhir yang mematikan. (AFP/Gerard Julien)

Memasuki menit-menit akhir, Timnas Argentina semakin gencar melancarkan serangan. Akan tetapi, berbagai peluang yang diperoleh Lionel Messi pada menit ke-90 bisa dihalau penjaga gawang. (AP/Gustavo Garello)

Kita pasti sering mendengar julukan Batigol yang tersemat pada bomber legendaris Argentina Gabriel Batistuta. Namun ternyata tidak hanya mantan penyerang Fiorentina itu saja yang menerima julukan tersebut. Berikut para pemain yang memiliki julukan gol.

Robert Lewandowski - Bomber Bayern Munchen ini tak perlu diragukan lagi dalam urusan mencetak gol. Saking rajinnya membobol gawang lawan, penyerang asal Polandia ini kemudian dijuluki Lewangoalski dari rekan-rekan setimnya. (AFP/Christof Stache)

Divock Origi - Pemain bernomor punggung 27 tahun ini memang bukan pilihan utama di skuat Liverpool. Namun ketika dibutuhkan, pemain yang dijuluki Origol ini hampir selalu tampil cemerlang dan mencetak gol-gol krusial The Reds. (Paul Ellis)

Zinedine Zidane. Peraih trofi Euro 2000 bersama Timnas Prancis ini juga dinobatkan sebagai pemain terbaik di akhir turnamen. Nyatanya itu tak cukup. Ia hanya menempati posisi kedua, kalah bersaing dengan Luis Figo yang saat itu memperkuat Real Madrid tanpa satu gelar pun. (AFP/Patrick Hertzog)

AS Roma mulai musim 2021/2022 ini ditangani Jose Mourinho, pelatih yang gemar mendatangkan pemain-pemain dengan harga mahal di beberapa klub yang pernah dibesutnya. Musim ini, pembeliannya hampir saja mematahkan rekor klub yang masih dipegang Patrik Schick. (Foto: AFP/Alberto Pizzoli)

Leonardo Spinazzola. Bek kiri Italia ini didatangkan AS Roma dari Juventus pada musim 2019/2020 dengan nilai transfer 29,5 juta euro. Hingga akhir musim lalu ia tampil dalam 71 laga dengan mencetak 4 gol. Musim ini ia masih belum tampil akibat cedera pasca Euro 2020. (Foto: AFP/Alberto Pizzoli)

Antonio Cassano. Striker lokal Italia ini didatangkan AS Roma dari Bari pada musim 2001/2002 dengan nilai transfer 31 juta euro. Selama total 4,5 musim, sang Peter Pan tampil dalam 161 laga dengan mencetak 52 gol. Pada tengah musim 2005/2006 ia dilepas ke Real Madrid. (Foto: AFP/Dimitar Dilkoff)

Inter Milan baru saja mendatangkan Edin Dzeko sebagai pemain anyar mereka musim ini. Meski tergolong gaek, ia diharapkan menjadi suksesor Romelu Lukaku yang hijrah ke Chelsea. Sebelumnya Nerazzurri juga pernah memiliki beberapa striker gaek. Siapa sajakah? (Foto: Kolase AFP)

Gabriel Batistuta. Striker ini didatangkan Inter Milan dari AS Roma dengan status pinjaman pada pertengahan musim 2002/2003 saat berusia 34 tahun. Ia dipinjamkan selama 6 bulan dengan kemampuannya yang mulai menurun dan hanya tampil dalam 12 laga dengan mencetak 2 gol. (Foto: AFP/Karim Jaafar)

Diego Milito. Striker gaek tersukses yang pernah didatangkan Inter Milan. Didatangkan saat berusia 30 tahun dari Genoa pada 2009/2010. Total 5 musim di Inter, ia sukses meraih treble winners di musim debutnya dan total tampil dalam 171 laga dengan raihan 75 gol. (Foto: AFP/Pierre-Philippe Marcou)

AS Roma telah dipastikan akan ditukangi Jose Mourinho mulai musim depan. Menarik untuk ditunggu apakah rekor pemain termahal di AS Roma akan dipecahkan oleh pemain rekrutan The Special One. Berikut daftar pemain termahal AS Roma sebelum kedatangan Jose Mourinho. (Kolase Foto AFP)

Steven Nzonzi. Gelandang asal Prancis ini direkrut AS Roma dari Sevilla senilai 26,65 Juta Euro pada awal musim 2018/2019. Hanya semusim di AS Roma tampil dalam 39 laga dengan mencetak 1 gol dan 2 assist. Musim ini dipinjamkan ke Rennes setelah sebelumnya ke Galatasaray. (AFP/Alberto Pizzoli)

Leonardo Spinazzola. Bek asli Italia ini direkrut AS Roma dari Juventus senilai 29,5 Juta Euro pada awal musim 2019/2020. Hingga musim ini telah tampil dalam 71 laga di semua ajang kompetisi dengan mencetak 4 gol dan 11 assist. (AFP/Filippo Monteforte)

Gabriel Batistuta, Ronaldinho dan Gareth Bale. (Bola.com/Dody Iryawan)

Para pesepakbola tentunya mempunyai keterbatasan fisik setelah melewati masa keemasan. Beberapa dari mereka ada yang pensiun lalu memilih cabang lain untuk ditekuni. Ada pula yang hanya sekedar menjaga kebugaran dengan beralih ke cabang lain. Siapa saja mereka? (Kolase Foto AFP)

1. Paolo Maldini. Tak dipungkiri, merupakan bek terbaik AC Milan di generasinya. Pensiun di AC Milan pada 2009. Pada tahun 2017, bersama pasangan gandanya yang merangkap pelatih, Stefano Landonio berlaga dalam turnamen tenis ATP Challenger Tour di Aspria Tennis Club, Milan. (AFP/Marco Bertorello)

2. Gabriel Batistuta. Setelah pensiun, Batistuta sempat mengikuti turnamen golf Pro Am di Qatar pada 2005. Pada 2009, ia beralih ke olahraga polo dan melakukan debut untuk klub Loro Piana di Argentina dengan mencetak dua gol. Kurang dari setahun, Copa Stella Artois diraihnya. (AFP/Daniel Garcia)

Paolo Maldini, Gabriel Batistuta dan Joe Hart. (Bola.com/Dody Iryawan)

Berita video 6 tahun silam, tepatnya 5 Juni 2014, 3 patung bintang sepak bola Argentina, Diego Maradona, Gabriel Batistuta, dan Lionel Messi hadir bersamaan.

Berita motion grafis 10 penyerang fenomenal Serie A era 2000-an, mulai Filippo Inzaghi hingga Gabriel Batistuta.

Raul Gonzales mesin gol Real Madrid sebelum era Cristiano Ronaldo (BRU GARCIA / AFP)

3. Eric Cantona - Mantan striker Leeds ini merupakan simbol kebangkitan Manchester United pada era 90-an. Pemain terbaik Liga Inggris tahun 1993/1994 ini membantu United meraih 11 gelar juara. (AFP/Dave Kendall)

Berita video para striker Fiorentina yang tidak boleh dilupakan, ternyata tidak hanya Gabriel Batistuta yang mengesankan.

1
2