Berita Ganda Putra Terbaru - Kabar Terbaru Hari Ini | Bola.com - Page 2

Keberhasilan meraih gelar juara dunia ganda putra bulutangkis di Swiss membuat Mohammad Ahsan mendapatkan banyak bonus. Djarum Foundation me...

Advertisement

8
Ragam
Foto: Fajar/Rian Jadi Wakil Bulutangkis Indonesia Pertama yang Pastikan ke Perempatfinal Olimpiade Paris 2024, Rinov/Pitha Tersingkir!
6
Ragam
Foto: Menangi Perang Saudara di Perempatfinal, Fajar/Rian Kembali Hadapi Rekan Sendiri di Semifinal Indonesia Masters 2024

02:19
Video
Saat Lin Dan dan Lee Chong Wei Berpartner di Nomor Ganda

Advertisement

Atlet bulutangkis Indonesia, Mohammad Ahsan, saat menerima bonus dari Drarum Foundation di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Rabu (4/9). Djarum Foundation beri bonus Rp 550 juta untuk Ahsan. (Bola.com/Yoppy Renato)

Atlet bulutangkis Indonesia, Mohammad Ahsan, saat menjawab pertanyaan wartawan saat konferensi pers pemberian apresiasi dari Drarum Foundation di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Rabu (4/9). Djarum Foundation beri bonus Rp 550 juta untuk Ahsan. (Bola.com/Yoppy Renato)

Presiden Direktur Djarum Foundation, Victor Hartono, memberikan sambutan saat pemberian apresiasi bonus Drarum Foundation untuk Mohammad Ahsan di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Rabu (4/9). Djarum Foundation beri bonus Rp 550 juta untuk Ahsan. (Bola.com/Yoppy Renato)

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, menunjukan mendali saat konfrensi pers di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (27/8). Ahsan/Hendra meraih gelar pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ketum PP PBSI, Wiranto, mengalungkan bunga kepada pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (27/8). Ahsan/Hendra meraih gelar pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019. (Bola.com/Yoppy Renato)

Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, saat konfrensi pers di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Selasa (27/8). Ahsan/Hendra meraih gelar pada Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2019. (Bola.com/Yoppy Renato)

Sepanjang sejarah turnamen, ada 10 pasangan ganda putra Indonesia yang meraih gelar juara dunia. (Foto: AFP, Liputan6.com, Bola.com, Grafis: Wiwig Prayugi).

Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon / Kevin Sanjaya, berhasil mengalahkan Li Jun Hui / Liu Yu Chen pada Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Sabtu (20/7). Marcus / Kevin menang 21-9 dan 21-13. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon / Kevin Sanjaya, saat melawan Li Jun Hui / Liu Yu Chen pada Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Sabtu (20/7). Marcus / Kevin menang 21-9 dan 21-13. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon / Kevin Sanjaya, saat melawan Li Jun Hui / Liu Yu Chen pada Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Sabtu (20/7). Marcus / Kevin menang 21-9 dan 21-13. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan, usai mengalahkan Takuro Hoki / Yugo Kobayashi, pada Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Sabtu (20/7). Hendra / Ahsan menang 17-21, 21-19 dan 21-17. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan, saat melawan Takuro Hoki / Yugo Kobayashi, pada Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Sabtu (20/7). Hendra / Ahsan menang 17-21, 21-19 dan 21-17. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan, saat melawan Takuro Hoki / Yugo Kobayashi, pada Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Sabtu (20/7). Hendra / Ahsan menang 17-21, 21-19 dan 21-17. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian, usai dikalahkan Takuro Hoki / Yugo Kobayashi pada Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jumat (19/7). Fajar / Rian kalah 19-21 dan 12-21. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian, mengembalikan kok saat melawan Takuro Hoki / Yugo Kobayashi pada Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jumat (19/7). Fajar / Rian kalah 19-21 dan 12-21. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian / Muhammad Rian, mengembalikan kok saat melawan Takuro Hoki / Yugo Kobayashi pada Indonesia Open 2019 di Istora Senayan, Jumat (19/7). Fajar / Rian kalah 19-21 dan 12-21. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ganda putra Indonesia yang dipimpin Herry Herry Iman Pierngadi memindahkan tempat latihan ke Solo agar para pemainnya tidak jenuh. (dok. PBSI)

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan, merayakan kemenangan atas ganda China pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1). Ahsan / Hendra lolos ke final. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan, melakukan servis saat melawan ganda China pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1). Ahsan / Hendra ke final. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan, berusaha memukul kok saat melawan ganda China pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (26/1). Ahsan / Hendra ke final. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya / Marcus Gideon, merayakan kemenangan atas rekan senegaranya pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1). Kevin / Marcus lolos ke semifinal. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian, berusaha memukul kok saat melawan rekan senegaranya pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1). Fajar / Rian gagal lolos ke semifinal. (Bola.com/Yoppy Renato)

Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon, berusaha memukul kok saat melawan rekan senegaranya pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1). Kevin / Marcus lolos ke semifinal. (Bola.com/Yoppy Renato)

Gaya rambut dari ganda putra Indonesia, Marcus Gideon, saat melawan ganda Jerman pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1). Kevin / Marcus lolos ke 16 besar. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon, tampak fokus saat melawan ganda Jerman pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1). Kevin / Marcus lolos ke 16 besar. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon, melakukan smash saat melawan ganda Jerman pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1). Kevin / Marcus lolos ke 16 besar. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya / Marcus Gideon, merayakan kemenangan atas ganda Jerman pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1). Kevin / Marcus lolos ke 16 besar. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Suporter menyambut kedatangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya / Marcus Gideon, saat akan melawan ganda Jerman pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1). Kevin / Marcus lolos ke 16 besar. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya / Marcus Gideon, melakukan servis saat melawan ganda Jerman pada Indonesia Masters 2019 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (23/1). Kevin / Marcus lolos ke 16 besar. (Bola.com/M. Iqbal Ichsan)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya / Marcus Gideon, merayakan kemenangan atas Li Junhui / Liu Yuchen pada final Jepang Terbuka di Tokyo, Minggu (16/9/2018). Kevin Sanjaya / Marcus Gideon berhasil menjadi juara. (AFP/Kazuhiro Nogi)

Ganda putra Indonesia, Marcus Gideon, merayakan kemenangan atas Li Junhui / Liu Yuchen pada final Jepang Terbuka di Tokyo, Minggu (16/9/2018). Kevin Sanjaya / Marcus Gideon berhasil menjadi juara. (AFP/Kazuhiro Nogi)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya / Marcus Gideon, merayakan kemenangan atas Li Junhui / Liu Yuchen pada final Jepang Terbuka di Tokyo, Minggu (16/9/2018). Kevin Sanjaya / Marcus Gideon berhasil menjadi juara. (AFP/Kazuhiro Nogi)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya dan Marcus Gideon, berhasil mengalahkan ganda Jepang, Takuto Iniue dan Yuki Kaneko pada final Japan Open di Tokyo, Minggu (24/9/2017). Kevin/Marcus menang 21-12 dan 21-15 atas Iniue/Kaneko. (AFP/Toru Yamanaka)

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon melenggang ke final Korea Terbuka Super Series 2017, Sabtu (16/9/2017). (PBSI)

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon gagal meraih gelar Korea Terbuka Super Series 2017 setelah takluk 19-21 21-19 15-21 dari ganda Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen, Minggu (17/9/2017). (Humas PBSI)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, mengaku kalah di final Korea Terbuka Super Series 2017 karena faktor kesalahan sendiri. (dok. PBSI)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, mengaku kalah di final Korea Terbuka Super Series 2017 karena faktor kesalahan sendiri. (dok. PBSI)

Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon gagal meraih gelar Korea Terbuka Super Series 2017 setelah takluk 19-21 21-19 15-21 dari ganda Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen, Minggu (17/9/2017). (Humas PBSI)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon meluapkan kegembiraan setelah berhasil mengalahkan ganda putra Tiongkok, Li Junhui/Liu Yuchen pada ajang All England Open 2017 di Inggris, Minggu (12/3). (AP Photo/Rui Vieira)

Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, bakal berjumpa dengan pasangan China, Li Junhui/Liu Yuchen pada final All England 2017, Minggu (12/3/2017). (Humas PBSI)

Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Rian Ardianto, berhasil mengalahkan ganda Thailand, Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh, pada BCA Indonesia Open di JCC, Jakarta, Jumat (16/6/2017). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

1
2
3
4